Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

UPDATE Video Vina Garut, 1 Pria Positif HIV, Pemeran Cewek Sang Mantan Istri Negatif, Ini Penyebab

dari hasil pemeriksaan juga terbukti satu di antara tiga pemeran dalam video Vina Garut positif terkena HIV.

Editor: Sakinah Sudin
Ilustrasi (Kolase First Health Station dan IST/Tribun Jatim)
UPDATE Video Vina Garut, 1 Pria Positif HIV, Pemeran Cewek Sang Mantan Istri Negatif, Ini Penyebab 

TRIBUN-TIMUR.COM - UPDATE Video Vina Garut, 1 Pria Positif HIV, Pemeran Cewek Sang Mantan Istri Negatif, Ini Penyebab

Polisi masih terus berupaya untuk menyelesaikan kasus video Vina Garut yang beberapa hari terakhir ini jadi perbincangan publik lantaran sempat viral di Twitter.

Dari upaya tersebut, terungkap beberapa hal seperti identitas korban berinisial V dalam video Vina Garut.

Selain itu, dari hasil pemeriksaan juga terbukti satu di antara tiga pemeran dalam video Vina Garut positif terkena HIV.

Meski korban V turut terlibat dalam video Vina Garut, namun justru ia dinyatakan negatif HIV.

Berikut SURYA.co.id rangkum update kasus video Vina Garut yang sempat viral di Twitter.

1. Penyebab Korban V Negatif HIV

Hasil pemeriksaan kesehatan para pemeran video Vina Garut (A, V, dan W) yang viral di media sosial, memang cukup mengejutkan.

Seperti dilansir dari Tribunnews dalam artikel '1 Pelaku Video Vina Garut Idap HIV, Motif Aksi untuk Kepuasan, Polisi: Ada Indikasi Kelainan', pemeriksaan yang dilakukan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Garut menyatakan bahwa salah satu pemeran berinisial A positif terjangkit HIV

Sementara V dan satu pemain video Vina Garut lainnya justru negatif HIV.

Mungkin ada yang bertanya, bagaimana mungkin V tak tertular HIV padahal saat itu ia masih berstatus istri dari A yang positif terjangkit HIV?

Padahal, diketahui bahwa hubungan badan yang dilakukan secara bergantian dapat menularkan penyakit tersebut dengan mudah.

Dilansir dari Intisari (grup SURYA.co.id) dalam artikel 'Biduan Garut dalam Video 'Vina Garut' Negatif HIV Meski Pasangannya Positif, Bagaimana Hal Ini Bisa Terjadi?', hal ini bisa jadi karena pelaku menggunakan alat pengaman saat berhubungan badan.

Hubungan badan yang terlindungi merupakan cara sangat baik untuk melindungi pasangan jika salah satunya terinfeksi HIV.

Kemungkinan lain, seseorang dengan HIV positif memiliki viral load yang tidak terdeteksi, yang artinya dia menjalani perawatan dan virus HIV tersebut tidak bisa ditemukan dalam darahnya.

Halaman
1234
Sumber: Surya
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved