Empat Prodi Unhas Resmi Terakreditas ASIIN
Akreditasi internasional ASIIN merupakan akreditasi berbasis luaran (Outcome Based Accreditation).
Penulis: Alfian | Editor: Suryana Anas
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR- Empat Program Studi di Universitas Hasanuddin resmi menyandang akreditasi Akkreditierungsagentur für Studiengänge der Ingenieurwissenschaften, der Informatik, der Naturwissenschaften und der Mathematik (ASIIN).
ASIIN merupakan lembaga akreditasi internasional berasal dari Jerman untuk displin ilmu rekayasa, matematika dan sains, pertanian, biologi.
Akreditasi internasional ASIIN merupakan akreditasi berbasis luaran (Outcome Based Accreditation).
Hal penting yang harus ditunjukan adalah program sudah mengimplementasikan pendidikan berbasis luaran (Outcome Based Education/OBE).

Dengan menunjukan evaluasi ketercapaian luaran program (program outcome) dan institusi menunjukan komitmennya dalam memfasilitasi implementasi OBE.
Adapun keempat Prodi yang menerima akreditasi ASIIN yakni Prodi tersebut adalah Budidaya Perairan (Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan).
Prodi Ilmu Teknologi Pangan (Fakultas Pertanian) dan Prodi Farmasi (Fakultas Farmasi)
Serta Keperawatan (Fakultas Keperawatan).
Atas ketercapaiannya tersebut Unhas pun menggelar acara syukuran yang dirangkaiakan dengan penyerahan Sertifikat ASIIN.
Kegiatan ini berlangsung di Lounge Rector, Lt. 8 Gedung Rektorat, Kampus Tamalanrea, Makassar, Jumat (23/8/2018) Kemarin.
Syukuran yang dilakukan selain bentuk rasa syukur atas pencapaian Unhas, juga sebagai ajang silaturahmi antara civitas akademika.
Penyerahan sertifikat ASIIN diberikan Rektor Unhas, Prof Dwia Aries Tina Pulubuhu, kepada empat program studi yang berhasil lolos dalam proses akreditasi.
Dalam sambutannya, Prof Dwia mengucapkan terima kasih atas kerjasama yang baik dan usaha yang telah dilakukan oleh program studi yang berhasil mendapatkan akreditasi ASIIN.
“Mari kita terus melakukan kerjasama, melakukan upaya yang bisa mengantarkan kampus kita menjadi lebih baik lagi kedepannya," ucapnya via rilis, Sabtu (24/8/2019).
"Saya percaya, semua pencapaian yang telah dilakukan tidak terlepas dari usaha, kerjasama, dan niat yang ikhlas untuk menghasilkan sesuatu yang jauh lebih baik dimasa mendatang,” tambah Prof Dwia.(tribun-timur.com)
Laporan Wartawan Tribun-Timur.com, @piyann__
Baca: Baru Terkuak Ternyata Raffi Ahmad Pernah Naksir Desy Ratnasari Selain Yuni Shara, Ini Bukti-buktinya
Baca: V Wanita di Video Viral Vina Garut Zina Demi Keluarga hingga Penyakit Mematikan Diderita A Eks Suami
Baca: Mahasiswi Lia Yulrifa Tewas Tergantung Jelang Hari Pernikahan, Baca Isi Suratnya, Siapa Hendra?
Baca: Kecanduan Mobile Legends, Bocah Datangi Rumah Janda Muda dan Lakukan Perzinahan
Baca: Pejabat Negara dan Eks Kepala Daerah Dirazia saat Ngamar dengan Wanita Muda, Cek 7 Faktanya
Baca: Bagaimana Ular Weling Bunuh Iskandar Sekuriti Perumahan Mewah? Berikut Kronologi Kejadian
Langganan Berita Pilihan
tribun-timur.com di Whatsapp
Via Tautan Ini http://bit.ly/watribuntimur
Follow akun instagram Tribun Timur:
Tanggapi Rekomendasi Hak Angket, Kopel: Di Luar Hasil Paripurna Itu Abal abal
Baca: Gerakan Literasi dan Pramuka Menyatu di Lapas Maros
Baca: Kenalkan Yohanes Korang, Satu-satunya Pengrajin Tulang Kerbau di Toraja
Baca: Pekerjaan Baru Putra Almarhum Uje, Abidzar Al Ghifari, Bareng Verrel Bramasta dan Febby Rastanty
Baca: Ketakutan Darije Terbukti, Yudo Penentu Kemenangan PSS Sleman
Baca: Nasib Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah dan Wakilnya Setelah Rekomendasi Hak Angket Diterima DPRD