Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Maksudnya Apa? Rocky Gerung: Buat Apa Ibukota Baru? Memerintah Bisa dari Smartphone

Maksudnya Apa? Rocky Gerung: Buat Apa Ibukota Baru? Memerintah Bisa dari Smartphone

Editor: Ilham Arsyam
twitter
Rocky Gerung 

Sementara di foto lain Rocky tampak berada di kebun ubi dengan ucapan 'Lapor, upacara selesai!'.

Masih di hari yang sama Rocky Gerung memberikan sindiran yang menohok kepada pemimpin.

"Junjungan tak paham sejarah bangsanya. Jinjingan tak paham bahwa junjungannya tak paham.," tulisnya.

Seperti diketahui Rocky Gerung hanya memiliki satu akun media sosial yakni twitter.

Tak Hanya Soal badut, ini Jawaban Rocky Gerung Saat Dibully Atheis, Homo hingga Lemah Syahwat

Pengamat Politik, Rocky Gerung membandingkan bullying yang diterima dirinya dengan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Dikutip TribunWow.com, hal ini diungkap Rocky Gerung saat menjadi narasumber program Indonesia Lawyers Club (ILC) bertema 'Anies di Pusaran Bully' melalui siaran YouTube Indonesia Lawyers Club, Selasa (13/8/2019).

"Saya tertarik dengan temanya, Anies Baswedan di pusaran bully itu," ujar Rocky Gerung menyebut topik ILC.

Rocky Gerung pun mengaku juga mendapatkan namun tak menganggap sebagai siksaan.
 

"Saya juga tiap hari di-bully tuh, tapi saya enggak pernah anggap itu sebagai siksaan. Saya enggak tahu Anies tersiksa enggak dengan bully-an itu," tanya Rocky Gerung.

Ia menganggap bully yang diterima dirinya sering berubah-ubah.

"Karena saya anggap yang bully saya tiap hari enggak konsisten. Satu waktu saya dibilang Atheis, terus dibilang homo, terus dibilang womanizer itu sudah bertentangan homo ke womanizer. Terus impoten segala macam," kata Rocky Gerung.

"Jadi terlihat bahwa yang bikin bully ke saya itu tak ada koordinatornya. Jadi resultance-nya nol, ngaco saja" ucap Rocky Gerung.

Baca: Daftar 10 Tokoh Muda Disebut Jadi Menteri Jokowi, 2 Pengusaha Muda, 2 Anak Konglomerat, Suami Artis

Lantas ia menilai apa yang diterima Anies Baswedan terlihat ada koordinatornya.

Dari pengamatannya, tak hanya warga DKI Jakarta namun juga luar Jakarta yang merundung Anies Baswedan.

"Tapi Anies kelihatannya ada koordinator bully kenapa? Karena saya perhatikan yang bully Anies itu bukan sekedar warga Jakarta, warga non Jakarta pun bully Anies. Satu Indonesia bully Anies," papar Rocky Gerung.

"Artinya ada konduktornya, ada orkestrasi untuk bully Anies." papar Rocky Gerung.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved