Hadiri CBP Unimerz 2019, 8 Maba Terima Beasiswa Bidikmisi LLDikti IX
Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah IX Sulawesi-Gorontalo, Prof Jasruddin, yang turut diundang membuka acara menjadi aktor diba
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR- Character Building Program (CBP) merupakan acara penyambutan mahasiswa baru di Universitas Mega Rezky (Unimerz).
Peenyambutan itu menjadi berkah tersendiri bagi delapan mahasiswa baru.
Bagaimana tidak, mereka diberikan beasiswa Bidikmisi pada hari pertama memasuki kampus.
Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah IX Sulawesi-Gorontalo, Prof Jasruddin, yang turut diundang membuka acara menjadi aktor dibalik pemberian beasiswa tersebut.
Semarak HUT ke 74 RI Warga Bukit Baruga Gelar Beragam Lomba
70 Vendor Bakal Siapkan Pernik Pernik Pernikahan di RWF 2019
Presiden Setujui Soal Rektor Asing, Menristekdikti Sebut Unhas Tak Menolak dan Ikut Impor Dekan
Awalnya, Jasruddin dalam sambutannya meminta kepada mahasiswa baru yang pernah meraih prestasi sebelumnya di tingkat provinsi untuk berdiri.
Belasan dari peserta pun berdiri serentak.
"Ayo semuanya berdiri, maju ke depan," pinta profesor UNM tersebut, Senin (19/8/2019).
Mereka lantas ditanya perihal pekerjaan orang tua serta jumlah saudara mereka.
Diantara belasan mahasiswa baru tersebut, delapan dengan pekerjaan orang tua yang dianggap Jasruddin kurang mampu lalu diajukan menerima beasiswa Bidikmisi.
Hal itu langsung diiyakan oleh jajaran petinggi Unimerz, termasuk Pembina Yayasan Pendidikan Islam Megarezky Makassar, Alimuddin.
Semarak HUT ke 74 RI Warga Bukit Baruga Gelar Beragam Lomba
70 Vendor Bakal Siapkan Pernik Pernik Pernikahan di RWF 2019
Presiden Setujui Soal Rektor Asing, Menristekdikti Sebut Unhas Tak Menolak dan Ikut Impor Dekan
Beasiswa Bidikmisi misi sendiri diperuntukkan kepada mahasiswa yang kurang mampu.
Namun sepanjang berdirinya, Unimerz belum pernah mendapatka beasiswa itu.
Akan hal itu, Jasruddin berjanji, mulai tahun ini Unimerz bakal mendapatkan beasiswa dari pemerintah tersebut.
Dimulai dari kedelapan mahasiswa baru.
"Bidik misi itukan program pemerintah untuk membantu anak-anak Indonesia yang kurang mampu dan memiliki prestasi," katanya Prof Jasruddin.