Begini Penjelasan Ariel Soal Kabar Uki Hengkang dari Band NOAH karena Konflik Sesama Personel?

Selama tur kita selalu sekamar. Di sana saya paling dapat banyak pelajaran dan memperhatikannya. Dari mulai cara berpakaian, nasehat buat manggung, dll.

Waktu tur di salah satu kota di Jawa Barat dulu saya melihat cewek cantik di TV. Dan saya meminta dicarikan nomor teleponnya.

Akhirnya dapat dan dia menjadi istri saya. Begitulah dia, sangat setia kawan dan membantu. Tahun 2010 semua mengira band ini ga akan jalan lagi.

Lagu lagi dia ada ide bikin album instrumental waktu ga ada yang nyanyiin jalani aja. Ketika semua orang pada ragu, dia meyakinkan kita jika mereka tidak mau terlibat di album ini kita keluarin aja sendiri, begitlah semangatnya dia.

Tahun 2012 Peterpan berubah nama menjadi NOAH dan albumnya keluar, ternyata sukses albumnya, kita diberi kesempatan kedua.

Di NOAH kita bukan hanya musisi, di luar band kita pelajari yang bisa meningkatan NOAH. Dia pelajari visual saya pelajari audio hingga produksi album bisa sendiri.

Kita nonton concert dan pelajari bareng band lainnya. NOAH menjadi sukses seperti sekarang bukan karena kebetulan. Kita berempat memang bekerja keras di band dan di luar band.

Banyak sekali pengorbanan yang dilalui untuk bisa seperti sekarang ini. Tetapi dengan segala pengorbanan pasti ada yang dikorbankan.

Maka tiga tahun terakhir saya mulai memikirkan ini baik-baik. Semua ini bukan dadakan tetapi saya pikirkan pelan-pelan.

Sudah 20 tahun lebih saya sudah bergelut di sini dengan niat ingin menjadi musisi yang sukses, begitulah doa saua ketika kecil.

Semua itu sudah terwujud dan sudah cukup satu goal dalam hidup saya sudah tercapai. Sekarang rambut saya sebagian sudah memutih, pengalaman hidup bertambah dan pengetahuan pun harus bertambah.

Maka tujuan hidup pun mulai berubah. Semua yang sudah terjadi saya sangat syukuri karena membawa kepada diri saya yang sekarang.

Qadar Allah sudah menempatkan Ariel sebagai teman saya selama 24 tahun dan banyak pelajaran yang saya dapatkan dari dia, tidak semua orang bisa berada dekat dengan sahabat 24 tahun, dan selama itu saya belum pernah sekalipun mengucapkan ini...

Bro, terima kasih sebesar-besarnya, terima kasih sudah mengajak dalam perjalanan hidup yang luar biasa. Sudah mengajarkan tentang kerasnya dunia dan mengajarkan cara untuk bangkir dari keterpurukan.

Kamu adalah teman yang baik, setia, pemberi nasihat, and i love you bro. Mudah-mudahan Allah mengizinkan persahabatan ini berlanjut ke jannah, InsyaAllah. Hari ini saya melepaskan diri dari Noah.