Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Perpustakaan Maros Berbasis Inklusi Sosial, Harmil Mattotorang Bilang Begini

Hal itu disampaikannya dalam acara Stakeholder Meeting Kabupaten Maros Tranformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial

Penulis: Amiruddin | Editor: Ansar
amiruddin/tribun-timur.com
Acara Stakeholder Meeting Kabupaten Maros Tranformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial. Kegiatan berlangsung di Ruang Rapat lantai 2 kantor Bupati Maros, Selasa (6/8/2019). 

Sementara, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Kabupaten Maros, Muh Alwi mengatakan, transformasi perpustakaan berbasis inklusi sosial diwujudkan dengan adanya instruksi Bupati, Hatta Rahman.

Danurwindo-Syamsuddin Umar Puji Wasit PSM vs Persija

Akhirnya Ayu Ting Ting Angkat Suara Terkait Kabar Akan Dilamar Ivan Gunawan: Kalau Jodoh Ya!

Reaksi Nurdin Abdullah Dengar Agenda Sidang Hak Angket Selesai

Instruksi itu juga kepada seluruh kepala desa, supaya mengembangkan dan mengelola perpustakaan atau taman baca melalui anggaran desa.

Serta menjadikan perpustakaan desa sebagai pusat belajar masyarakat yang terbuka dan inklusif.

Selama satu tahun ini, Maros mendapat kepercayaan dari Perpustakaan Nasional RI untuk melaksanakan program transformasi berbasis inklusi sosial pada enam desa,.

Hal itu sebagai inovasi untuk menjadikan perpustakaan desa sebagai pusat belajar dan berkegiatan yang berkelanjutan.

"Keenam desa tersebut, yakni Desa Pajukukang, Desa Labuaja, Desa Bori Kamase, Desa Bonto Tallasa, Desa Allatengae dan Desa Baruga," ucapnya.

Transformasi perpustakaan di desa dimulai dengan upaya merubah paradigma yang melekat di benak masyarakat.

Danurwindo-Syamsuddin Umar Puji Wasit PSM vs Persija

Akhirnya Ayu Ting Ting Angkat Suara Terkait Kabar Akan Dilamar Ivan Gunawan: Kalau Jodoh Ya!

Reaksi Nurdin Abdullah Dengar Agenda Sidang Hak Angket Selesai

Selama ini, perpusatakaan sekadar layanan peminjaman dan pengembalian kolaksi buku.

Tapi kini perpustakaan telah bertransformasi menjadi pusat informasi serta tempat belajar dan bekegiatan.

Melalui program trasformasi tersebut, perpustakaan desa dimanfaatkan oleh masyarakat sebagai wadah berkegiatan.

Juga untuk pengembangan potensinya yang pada akhirnya berdampak pada peningkatan kesejahteraan masyarakat.

Perpustakaan bisa ditempati untuk pelatihan komputer dan internet, pelatihan kerajinan tangan, dan lain-lain. (*)

Follow akun instagram Tribun Timur:

Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved