Menara Telekomunikasi Sumbang PAD Luwu Timur Rp 557 Juta, Ini Rinciannya

TRIBUNLUTIM.COM, MALILI - Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Luwu Timur memperoleh pendapatan asli daerah (PAD) Rp 557.210.000 dari menara telekomunikasi per Juli 2019.

Jumlah itu melampaui target PAD yang ditetapkan Diskominfo Luwu Timur tahun ini, sebesar Rp 436.490.000. Itu sesuai data dari Bidang Telematika Diskominfo Luwu Timur.

"Sudah rampung 100 persen dan melebihi target yang sudah ditetapkan," kata Kepala Diskominfo Luwu Timur, Askar kepada TribunLutim.com, Kamis (1/8/2019).

Pacu Literasi dan Pemantauan Siaran, KPID Sulbar Kerjasama STAIN Majene

 Lihat Prediksi Susunan Pemain PSM Makassar Vs Bali United, Beberapa Pemain Inti Juku Eja Dicadangkan

Tim Medis Malas ke Pustu Mattiro Ujung, Kades: Sejak Dulu Begitu

Jumlah menara telekomunikasi di Luwu Timur yang menjadi objek retribusi sebanyak 135 buah menara.

Retribusi dipungut dari sembilan operator telekomunikasi dan tower provider termasuk menara milik PT Vale Indonesia Tbk.

Rinciannya 33 menara PT Telkomsel, 17 menara PT Indosat, 34 menara PT Dayamitra Telekomunikasi, 14 menara PT Protelindo.

Selain itu, 8 menara PT Vale Indonesia, 4 menara PT XL Axiata, 13 menara PT Centratama Menara Indonesia, PT MARS 1 menara dan Tower Bersama Group 11 menara.

Pacu Literasi dan Pemantauan Siaran, KPID Sulbar Kerjasama STAIN Majene

 Lihat Prediksi Susunan Pemain PSM Makassar Vs Bali United, Beberapa Pemain Inti Juku Eja Dicadangkan

Tim Medis Malas ke Pustu Mattiro Ujung, Kades: Sejak Dulu Begitu

"Menara telekomunikasi ini tersebar di seluruh kecamatan dalam wilayah Kabupaten Luwu Timur," imbuh Askar.

PT Dayamitra Telekomunikasi penyumbang PAD terbesar mencapai Rp 140.160.000 disusul PT Telkomsel Rp 135.840.000.

Laporan Wartawan TribunLutim.com, vanbo19

Langganan Berita Pilihan 
tribun-timur.com di Whatsapp 
Via Tautan Ini http://bit.ly/watribuntimur

Follow akun instagram Tribun Timur: