FD, Remaja 18 Tahun Berusaha Bebas dari 'Candu' Narkotika
FD, remaja 18 tahun di Kota Makassar yang kini tengah berjuang melepaskan diri dari cengkraman pengaruh narkotika tersebut.
Penulis: Muslimin Emba | Editor: Ansar
Menurutnya, kehadiran FD di rumah reabilitasi korban Napza itu merupakan permintaan pihak orangtuanya yang prihatin atas kondisi anaknya.
Selama di rumah rehab kata Alam, FD dan tiga pecandu narkoba lainnya diajar untuk hidup normal kembali tampa pengaruh narkotika.
"Jadi pagi-pagi itu kita suruh membersihkan rumah, salat lima waktu, belajar membaca juga, latihan kepemimpinan," katanya.
"Bahkan kita kenalkan gambaran dunia kerja dengan harapan ketika mereka selesai menjalani rehab dapat bekerja dan beraktifitas normal," ujarnya.
Bahkan kata Alam, ia juga menyempatkan para klien untuk pergi liburan ke suatu tempat untuk melepas penat.
Namun kata Alam, hal itu disesuaikan kondisi klien yang cenderung mulai normal.
Dari 21 kilen yang menjalani reham di Ballata yang dikelola L-PKNM, lima diantaranya termasuk Mamat menjalani rehab di rumah rehab yang berlokasi di BTN CV Dewi, Jl Abdesir.
L-PKNM sendiri telah menjadi mitra atau telah digandeng oleh BNNP Sulsel sebagai penyelenggara rehabilitasi korban NAPZA. (*)
Langganan Berita Pilihan
tribun-timur.com di Whatsapp
Via Tautan Ini http://bit.ly/watribuntimur
Follow akun instagram Tribun Timur: