Ingin Lanjut S2 di Australia? Univesity of Sydney Sediakan Beasiswa, Terbuka untuk 6 Program Studi
University of Sydeny di Australia menawarkan beasiswa bagi pelajar Indonesia, untuk melanjutkan pendidikan jenjang S2.
1. Pendaftaran atau pengajuan aplikasi: 1 November 2019.
2. Pelamar yang berhasil akan diberitahukan dalam waktu dua minggu sejak tanggal penutupan.
3. Hanya siswa yang berhasil yang akan diberitahu melalui email.
4. Pelamar yang sebelumnya tidak berhasil harus menunggu satu tahun sebelum mendaftar kembali.
Format lengkap aplikasi yang dibutuhkan dan informasi detil lain dapat mengunjungi laman resmi beasiwa di laman http://sydney.edu.au/scholarships/postgraduate/international-postgraduate-scholarships.shtml#ADB

Beasiswa LPDP Tahap 2 Tahun 2019
Lembaga Pengelola Dana Pendidikan telah membuka pendaftaran Beasiswa Pendidikan Indonesia (BPI) LPDP Tahun 2019 tahap II
Pendaftaran beasiswa LPDP tahap 2 ini telah dibuka sejak 1 Juli 2019 hingga 10 September 2019 mendatang.
Pendaftaran Beasiswa LPDP 2019 dapat melakukan pendaftaran secara online pada tautan https://beasiswalpdp.kemenkeu.go.id/ .
Peserta yang baru kali pertama mendaftar Beasiswa LPDP akan diminta membuat akun baru terlebih dahulu, dengan memilih tombol “Belum punya akun? Buat akun disini”.
BPI terdiri dari beberapa jenis beasiswa, salah satunya adalah Beasiswa Reguler Program magister dan doktoral.
Beasiswa Magister/Doktor diperuntukkan bagi calon mahasiswa yang baru ingin mendaftar sebagai mahasiswa, bukan beasiswa bagi mahasiswa on going.
Namun, mereka bisa berpeluang mendapat beasiswa untuk riset tesis atau disertasi.
Adapun sasaran bidang ilmu beasiswa untuk program magister dan doktoral ini harus sesuai prioritasnya, yang antara lain bidang teknik, sains, pertanian, kedokteran dan kesehatan, akuntansi dan keuangan, hingga bidang budaya, seni dan bahasa.
Selain itu, BPI Program magister dan doktoral ini juga memiliki tema prioritas, yang antara lain kemaritiman, perikanan, pertanian, industri kreatif, manajemen pendidikan, teknologi pertahanan dan keamanan, teknologi informasi dan komunikasi, keagamaan, keterampilan, hingga hukum bisnis internasional.