Tribun Wiki
TRIBUNWIKI: Planet Saturnus Jadi Trending di Google, Apakah Itu? Ini Penjelasannya
Oposisi ini adalah fenomena ketika dua planet mencapai jarak terdekat satu sama lain karena orbit elipsnya.
Penulis: Desi Triana Aswan | Editor: Ina Maharani
Teori pertama diusulkan oleh Édouard Roche pada abad ke-19, yang menyatakan bahwa cincin tersebut merupakan bekas satelit Saturnus yang orbitnya datang cukup dekat dengan Saturnus sehingga pecah akibat kekuatan pasang surut.
Variasi teori ini adalah satelit tersebut pecah akibat hantaman dari komet atau asteroid.
Teori kedua adalah cincin tersebut bukanlah dari satelit Saturnus, tetapi ditinggalkan dari nebula asal yang membentuk Saturnus.
Teori ini tidak diterima masa kini disebabkan cincin Saturnus dianggap tidak stabil melewati periode selama jutaan tahun dan dengan itu dianggap baru terbentuk.
Sementara ruang terluas di cincin, seperti Divisi Cassini dan Divisi Encke, dapat dilihat dari Bumi, Voyagers mendapati cincin tersebut mempunyai struktur seni yang terdiri dari ribuan bagian kecil dan cincin kecil.
Struktur ini dipercayai terbentuk akibat tarikan graviti satelit-satelit Saturnus melalui berbagai cara.
Sebagian bagian dihasilkan akibat satelit kecil yang lewat seperti Pan dan banyak lagi bagian yang belum ditemukan, sementara sebagian cincin kecil ditahan oleh medan gravitas satelit penggembala kecil seperti Prometheus dan Pandora.
Bagian lain terbentuk akibat resonansi antara periode orbit dari partikel di beberapa bagian dan bahwa satelit yang lebih besar yang terletak lebih jauh, pada Mimas terdapat divisi Cassini melalui cara ini, justru lebih berstruktur dalam cincin sebenarnya terdiri dari gelombang berputar yang dihasilkan oleh gangguan gravitas satelit secara berkala.
Jari-jari
Voyager menemukan suatu bentuk seperti ikan pari di cincin Saturnus yang disebut jari-jari.
Jari-jari tersebut terlihat saat gelap ketika disinari sinar Matahari dan terlihat terang ketika ada dalam sisi yang tidak diterangi sinar Matahari.
Diperkirakan bahwa jari-jari tersebut adalah debu yang sangat kecil sekali yang naik keatas cincin.
Debu itu merotasi dalam waktu yang sama dengan magnetosfer planet tersebut dan diperkirakan bahwa debu itu memiliki koneksi dengan elektromagnetisme.
Namun, alasan utama mengapa jari-jari itu ada masih tidak diketahui.
Cassini menemukan jari-jari tersebut 25 tahun kemudian. Jari-jari tersebut muncul dalam fenomena musiman, menghilang selama titik balik Matahari.
Penglihatan paling baik
Saturnus adalah planet terjauh dari lima planet yang paling mudah dilihat dengan mata telanjang dari Bumi, empat lainnya adalah Merkurius, Venus, Mars dan Yupiter.
Saturnus muncul dalam penglihatan mata telanjang di langit malam sebagai titik cahaya terang dan berwarna kekuningan dengan magnitudo tampak biasanya antara +1 dan 0.
Diperlukan waktu sekitar 29,5 tahun untuk planet ini untuk menyelesaikan seluruh rangkaian dari ekliptika terhadap latar belakang konstelasi zodiak.
Kebanyakan orang akan membutuhkan bantuan optik (teropong yang sangat besar atau teleskop kecil) yang memperbesar setidaknya 30 kali untuk mendapatkan gambar cincin Saturnus, di mana terdapat resolusi yang jelas.
Dua kali setiap tahun Saturnus (kira-kira setiap 15 tahun di Bumi), cincin menghilang sebentar dari pandangan, karena cara mereka miring dan karena mereka sangat tipis.
"Hilangnya" cincin Saturnus berikutnya akan terjadi pada tahun 2025, tetapi Saturnus akan terlalu dekat dengan Matahari untuk memungkinkan pengamatan cincin.
Saturnus dan cincinnya terlihat terbaik ketika planet berada pada, atau dekat dengan, oposisi, konfigurasi planet ketika planet itu ada pada elongasi 180°, dan dengan demikian muncul berlawanan terhadap Matahari di langit.
Sebuah oposisi Saturnus terjadi setiap tahun—kira-kira setiap 378 hari—dan hasilnya planet ini muncul paling terang.
Namun, baik Bumi dan Saturnus mengorbit Matahari pada orbit eksentrik, yang berarti jarak mereka dari Matahari bervariasi dari waktu ke waktu, dan karena itu begitu pula jarak mereka satu sama lain, maka mengubah kecerahan Saturnus dari satu oposisi ke yang lain.
Juga, Saturnus tampak lebih cerah ketika cincin miring sehingga mereka lebih terlihat.
Misalnya, selama oposisi dari 17 Desember 2002, Saturnus muncul paling terang karena orientasi yang menguntungkan dari cincin relatif terhadap Bumi, meskipun Saturnus lebih dekat ke Bumi dan Matahari pada akhir 2003.
Sumber berita: https://www.tribunnews.com/nasional/2019/07/10/fakta-fakta-saturnus-dekati-bumi-sore-ini-bisa-dilihat-mata-telanjang-hingga-tampil-bersama-jupiter?page=all
Sumber foto: Tribun Manado