Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Garuda Rekrut Awak Kabin Bantu Komunikasi dengan Jamaah

"Tiap embarkasi ada. Ini sebagai upaya peningkatan layanan kepada para jamaah haji," kata Ikhsan via pesan WhatsApp, Jumat (5/7/2019).

Penulis: Muhammad Fadhly Ali | Editor: Ansar
Corcom Garuda
Layanan perdana Garuda Indonesia Vintage Flight Experience pada penerbangan GA 304 rute Jakarta - Surabaya hari ini catatkan tingkat keterisian penumpang hingga 100 persen, Jumat (8/12/2018). 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR -  Garuda Indonesia meningkatkan jumlah awak kabin haji yang berasal dari putra-putri terbaik daerah yang berasal dari masing-masing daerah embarkasi.

VP Corporate Secretary, M Ikhsan Rosan mengatakan, tujuan Garuda Indonesia merekrut awak kabin dari daerah embarkasi, merupakan bagian dari pelayanan Garuda Indonesia kepada para jamaah.

Hal itu untuk mengatasi kendala komunikasi (bahasa daerah).

"Tiap embarkasi ada. Ini sebagai upaya peningkatan layanan kepada para jamaah haji," kata Ikhsan via pesan WhatsApp, Jumat (5/7/2019).

VIDEO: Penjelasan Polisi Terkait Kakek Setubuhi Anak 8 Tahun di Bontotiro Bulukumba

 Angkut JCH, Garuda Sediakan 14 Pesawat Berkapasitas Hingga 455 Seat

Garuda Indonesia juga menghadirkan berbagai pilihan hiburan In-flight Entertainment bernuansa Islami di setiap penerbangannya.

Dalam kaitan dengan pelaksanaan penerbangan haji tahun ini, Garuda Indonesia menghimbau calon jamaah haji, bahwa demi keselamatan.

Juga keamanan penerbangan dan kenyamanan bersama agar tidak membawa barang bawaan berbahaya (dangerous goods) ke pesawat.

Antara lain, kompor minyak, gas LPG, korek api, pisau, parang, gunting panjang, hair-spray atau parfum dalam tabung semprot, dan lainnya.

Murid SD Terlibat Pengeroyokan Bocah Perempuan, Kasus Ini Berakhir di Kantor Polisi

33 DPO dan 30 Kasus Korupsi Jadi PR Kejati Sulsel yang Baru

"Barang-barang elektronika juga harus dilepas dari baterainya," ujarnya.

Garuda Indonesia juga menghimbau para jamaah, agar tidak menerima titipan barang dalam bentuk apapun dari orang lain untuk dibawa ke dalam pesawat.

"Hal ini perlu diingatkan kembali untuk mencegah adanya perbuatan dari pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab, yang dapat mengancam keselamatan dan keamanan penerbangan," katanya.

"Khusus mengenai barang bawaan, para jamaah haji diharapkan dapat mematuhi ketentuan yang disepakati antara Departemen Agama dan Garuda Indonesia," jelas Ikhsan menambahkan.(tribun-timur.com)

Laporan Wartawan Tribun-Timur.com, @fadhlymuhammad

Langganan Berita Pilihan 
tribun-timur.com di Whatsapp 
Via Tautan Ini http://bit.ly/watribuntimur

Follow akun instagram Tribun Timur:

Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved