Dikomentari Warganet, Tulisan 'KPK Dalam Pengawasan' Sudah Hilang di Jl Poros Sultan Hasanuddin
Tulisan "KPK Dalam Pengawasan", dipasang disalah satu pohon, di Jalan Poros Sultan Hasanuddin, Kecamatan Pangkajene, Kabupaten Pangkep.
Penulis: Munjiyah Dirga Ghazali | Editor: Sudirman
lihat foto
TRIBUNPANGKEP.COM, PANGKAJENE - Tulisan "KPK Dalam Pengawasan" di Kabupaten Pangkep, menjadi sorotan dari netizen.
Tulisan "KPK Dalam Pengawasan", dipasang disalah satu pohon, di Jalan Poros Sultan Hasanuddin, Kecamatan Pangkajene, Kabupaten Pangkep, Selasa (25/6/2019).
Baca: Komisioner Bahas RKA KPU di Pilkada 2020
Baca: Menang atau Kalah, ini yang Akan Dilakukan Kubu 02 Setelah Hasil Sidang MK Diumumkan
Tulisan tersebut berada di depan rumah kosong. Rumah tersebut sementara akan direnovasi.
Namun setelah menjadi pembicaraan warganet, tulisan tersebut menghilang.
Sebelumnya, akun Anwar Borahima, memposting status di Facebook (FB) Senin (24/6/2019) pukul 06.25 Wita.
'Ada tanda yang terpasang di jalan Sultan Hasanuddin Kab. Pangkep (samping BNI) seolah olah dari KPK. Saya sudah konfirmasi Pimpinan KPK ternyata ini palsu. Barangkali pihak aparat penegak hukum bisa segera bertindak, untuk menjaga wibawa institusi yang harus dijaga marwahnya'.
Status ini sudah mendapat 110 like, dan emoticon serta 107 komentar.
Berbagai komentar netizen distatus Anwar Borahima.
Salah satunya yang memberikan komentar ialah, pengacara asal Pangkep Zulaidan Bagenda Ali.
Zulaidin Bagenda Ali menuliskan :" Betul kanda prof, sebaiknya papan itu diturunkan oleh aparat,"katanya.
Kemudian Zul Bagenda mengatakan lagi : "Anwar Borahima iye kanda prof..., semoga pemilik lokasi bisa introspeksi, karena MUNGKIN saja pihak yg pasang memiliki maksud tertentu yg berkaitan dgn uang, soalnya sy dahulu pengacara pihak tergugat dlm sengketa kewarisan diatas lokasi tsb. Yg berujung damai bersaudara,".
Akun Azhary Afardiansyah : "Mungkin LSM yg menamakan dirinya KPK, dibeberapa daerah bnyk LSM yg singkatan lembaganya KPK, maybe,"
Akun Haryeni Tamin : "Tanah warisannya iparku ini saudara, klu tdk salah sdh dijual berdasarkan kesepakatan saudara2nya,"
Nur Achmad Achmad : "Banyakx lokasi bisa dipilih, tapi kenapa pilih lokasi itu?,"
Akun Hamsu Abdul Gani : "Tabe Prof. Anwar. Kalau saya tdk salah, Ada oknum orang Pangkep yg selalu membawa tulisan2 yg berjudul KPK. Oknum tsb pernah bermasalah hukum di Pangkep. Oknum ini perlu diwaspadai krn terakhir sering lagi terlihat mondar-mandir memasuki instansi di Pangkep. Wslm,".
Laporan Wartawan TribunPangkep.com, @munjidirgaghazali.
Langganan Berita Pilihan
tribun-timur.com di Whatsapp
Via Tautan Ini http://bit.ly/watribuntimur
Dapatkan news video terbaru di kanal YouTube Tribun Timur:
Follow juga akun Instagram tribun-timur.com:
