Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

TRIBUNWIKI - Wakili Sulsel drh Sahrini Rauf Ikuti Program IVLP di Amerika Serikat, Berikut Profilnya

TRIBUNWIKI - Wakili Sulsel drh Sahrini Rauf Ikuti Program IVLP di Amerika Serikat, Berikut Profilnya

Penulis: Desi Triana Aswan | Editor: Arif Fuddin Usman
dok pribadi
drh Sahrini Rauf MPd bersama suami Jarle Svindal 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Tahun ini, kembali kedutaan Amerika memberikan peluang pada enam orang dari Indonesia untuk mengikuti program International Visitor Leadership Program atau IVLP dalam bidang kesehatan publik.

Para peserta yang terpilih akan mengikuti ajang bergengsi International Visitor Leadership Program (IVLP) bidang kesehatan publik 2019 di Amerika Serikat (AS) pada 10 November - 1 Desember 2019.

Selama mengikuti program, para peserta akan dibiayai penuh oleh pemerintah Amerika Serikat termasuk akomodasi dan uang saku mereka selama kegiatan berlangsung.

Baca: TRIBUNWIKI: Merasa Bersalah ke Orang Tuanya, Eks Vokalis Zigaz Meminta Maaf, Ini Profil Zian Spectre

Baca: Rekap Masih Berlangsung, Ketua-ketua Parpol di Jeneponto Sudah Klaim Kursi

IVLP ( international visitor leadership program) disponsori oleh Pemerintah Amerika Serikat sejak era kepemimpinan Franklin D Roosevelt pada 1940.

IVLP merupakan program pertukaran profesional yang didanai oleh AS.

Para pemimpin dari seluruh dunia diundang ke AS serta bertemu dengan rekan profesional dan perwakilan dari organisasi sektor publik dan swasta terkait bidang yang diminati.

Tujuan kegiatan ini adalah untuk membangun pemahaman yang sama antara AS dan negara lain melalui para profesional yang mengunjungi AS.

Hal itu dilakukan yang mencerminkan kepentingan profesional pengunjung dan mendukung kebijakan luar negeri AS.

Tiap Tahun 4.500 Orang

Setiap tahun lebih dari 4.500 pengunjung internasional dari seluruh dunia dipilih oleh Kedutaan AS mengikuti IVLP.

Lebih dari 200 ribu pengunjung internasional telah terkoneksi dengan warga Amerika melalui IVLP, termasuk lebih dari 335 mantan kepala negara atau kepala pemerintahan.

Masing-masing IVLP memiliki tema yang berbeda, seperti kesehatan publik, kepemimpinan muda, pemerintahan, lingkungan dan perubahan cuaca.

Baca: Puasa Mulai Besok, Bagaimana Cara An Nadzir Tetapkan 1 Ramadan 1440 H/2019? Begini Penjelasannya!

Baca: TRIBUNWIKI - Sosok Chewbacca yang Diperankan Peter Mayhew, Trending Topic Twitter! Ini Karakternya

Lalu pemberdayaan gender, kejahatan dunia maya, seni, keamanan internasional, bisnis dan perdagangan, serta bidang-bidang lain.

IVLP kesehatan publik kali ini mengusung tema “Infectious Disease Mitigation and Response".

Adapun mereka yang terpilih dalam program tersebut adalah staff media dan komunikasi Koninklijke Nederlandse Chemische Vereniging Roviliana Trishanty Rondonuwu.

Kepala departemen Epidemiologi dan penyakit tropis, Fakultas kesehatan masyarakat Universitas Diponegoro Lintang Dian Saraswati.

Surveilan Kementrian Kesehatan Eka Muhiriah Supardi.

Presiden II YSKI Yayasan Surya Kebenaran Internasional Medan, Annita.

Peneliti dari Kementrian Kesehatan, Dona Arlinda.

Dan Pengawas Hyegene Sanitasi usaha peternakan, Kemavet Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Sulawesi Selatan, Sahrini Rauf.

Wakili Sulawesi Selatan

Nama yang disebutkan terakhir adalah peserta asal Sulawesi Selatan, drh Sahrini.

Wanita yang menikah dengan pria berkewarganegaraan norway ini berprofesi sebagai dokter hewan, sehari hari bekerja sebagai pegawai negeri sipil.

Di tempatkan sebagai staff di seksi kesehatan masyarakat veteriner, Dinas peternakan dan kesehatan hewan Provinsi Sulawesi Selatan.

Baca: Puasa Mulai Besok, Bagaimana Cara An Nadzir Tetapkan 1 Ramadan 1440 H/2019? Begini Penjelasannya!

Baca: Gelar Muswil, Pemkot Palu Harap Kinerja HIMPSI Tidak Menurun

Ibu satu anak ini mengaku cukup kaget mendengar namanya menjadi salah satu penerima beasiswa IVLP.

Sebab proses seleksi yang dilakukan oleh Konsulat jenderal Amerika Surabaya sudah cukup lama, yaitu setahun yang lalu.

"Saya dinominasikan oleh Bapak Charlie Raya, beliau waktu itu masih bekerja di konsulat Amerika dan kini menjabat sebagai senior economic policy advisor Kedutaan Belanda," jelasnya.

"Saya kemudian di wawancara oleh Ibu Yessika Indriani dari konsulat Amerika Surabaya sekitar bulan April 2018," imbuhnya.

"Saya sangat bersyukur diberi kesempatan untuk belajar mengenai penyakit menular dan mengusulkan untuk mempelajari penyakit yang zoonosis," ujarnya.

"Zoonosis yaitu penyakit yang di tularkan dari hewan ke manusia atau sebaliknya, karena memang profesi saya sebagai dokter hewan, khususnya bidang kesehatan masyarakat veteriner," tuturnya.

Baca: Kecewa dengan Aparat Desa, Pendukung Jokowi di Pinrang Bakar Kantor Desa Sambil Live Fecebook

Baca: TRIBUNWIKI: Merasa Bersalah ke Orang Tuanya, Eks Vokalis Zigaz Meminta Maaf, Ini Profil Zian Spectre

Yang unik pada kegiatan ini adalah, IVLP memberikan kesempatan kepada peserta untuk bisa berkunjung dan berdiskusi dengan sektor terkait di beberapa negara bagian amerika serikat.

Sekembalinya ke Tanah Air, nantinya diharapkan bisa memberikan kontribusi mengenai tema kegiatan yaitu penyakit menular baik pihak pemerintah maupun yang lainnya.

Adapun harapan drh Sahrini setelah kembali ke Indonesia, agar dapat mengaplikasikan ilmu yang diperoleh sesuai dengan kondisi wilayah di Sulawesi selatan.

Di samping itu besar harapannya untuk bisa mendapatkan jaringan yang lebih banyak di Amerika Serikat dalam menunjang karirnya sebagai dokter hewan.

Serta dapat memberikan saran untuk kebijakan pemerintah daerah kedepannya dalam penanganan penyakit zoonosis, contohnya anthrax, rabies, AI, Brucellosis dan yang lainnya. (*)

Tentang drh Sahrini:

Nama : drh Sahrini Rauf MPd

Nama Panggilan : Ryni Svinndal

Lahir: Soppeng, 21 Desember 1979

Agama: Islam

Pekerjaan: Dokter hewan di Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Prov Sulsel

Suami: Jarle Svinndal

Anak: Sondre Svinndal

Alamat kantor: Jl Veteran Selatan No 234, Makassar

Motto: Every person has hidden talent, just need to find it

Sumber foto: Dokumen Pribadi

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved