Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Dihujani Tembakan KKB Papua, Begini Perjuangan Anggota KPPS dan TNI-Polri Kawal Suara Pemilu 2019

Dihujani Tembakan KKB Papua, Begini Perjuangan Anggota KPPS dan TNI-Polri Kawal Suara Pemilu 2019

Editor: Arif Fuddin Usman
Akun YouTube Kompas TV
Video Detik-detik TNI-Polri dan Anggota KPPS Ditembaki KKB Papua saat Kawal Hasil Hitung Suara. 

Diketahui, tim pegawal hasil hitung suara tersebut terdiri dari 6 penyelenggara pemilu, dua personel Kodim, 7 personel Brimob, 13 personel Polres Mimika dan satu pihak perusahaan distribusi logistik pemilu.

Siapa Itu KKB Papua?

KKB Papua adalah kelompok kriminal yang mulai ramai dibicarakan publik setelah menyerang pekerja jembatan di Nduga Papua.

Dikutip dari Kompas.com, Kodam XVII/Cenderawasih menegaskan bahwa KKB di Kabupaten Nduga bertanggungjawab atas pembantaian pekerja pembangunan jembatan di Kali Yigi-Kali Aurak, Distrik Yigi Kabupaten Nduga, Papua.

Hal tersebut diungkapkan oleh Wakapendam XVII/Cenderawasih Letkol Inf Dax Sianturi.

Baca: Sambut HUT Dharma Pertiwi, Ketua Persit Korem 142 Tatag Pimpin Ziarah di TMP Pattidi Mamuju

Baca: Diduga Bagi-bagi Uang, Oknum Caleg PBB di Wajo Dilapor ke Bawaslu Wajo

Menurut keterangannya, kelompok tersebut dipimpin oleh Egianus Kogoya.

"Selama ini kami sudah memetakan kekuatan KKSB. Kelompok yang selama ini beroperasi di Kabupaten Nduga adalah kelompok KKB pimpinan Egianus Kogoya," ujar Letkol Sianturi, 4 Desember 2018.

Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) melalui akun Facebook Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) memberikan pernyataan atas pembantaian puluhan pekerja PT Istaka Karya.
Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) melalui akun Facebook Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) memberikan pernyataan atas pembantaian puluhan pekerja PT Istaka Karya. (Facebook TPNPB)

Egianus Kogoya selama ini mempunyai catatan rapor merah oleh aparat Kepolisian dan TNI lantaran melakukan serangkaian aksi penembakan.

Ia juga menjelaskan bahwa setidaknya kelompok tersebut memiliki 20 hingga 25 senjata api berstandar militer yang diduga hasil rampasan dari anggota TNI dan Polri secara paksa.

Sering Beroperasi di Nduga

Letkol Inf Dax Sianturi mengungkapkan, kelompok KKB tersebut juga memang diketahui sering beroperasi di sekitar Kabupaten Nduga, Papua.

Kelompok ini sendiri mempunyai kekuatan sekitar 40 anggota.

Baca: PPK Tawalian Mamasa Mulai Lakukan Perekapan Pungut Suara Pemilu 2019

Baca: Diduga Bagi-bagi Uang, Oknum Caleg PBB di Wajo Dilapor ke Bawaslu Wajo

Mereka kerap bersembunyi di hutan-hutan terpencil sehingga tidak terkontrol patroli polisi.

"Mereka mempunyai basis di hutan-hutan pedalaman di Kabupaten Nduga. Hutan-hutan ini sangat terpencil," ungkap Letkol Sianturi dikutip dari Tribunnews.com, 4 Desember 2018.

"Mereka menggunakan rintangan alam, sehingga partoli-patroli kami sangat sulit mencapai basis-basis mereka ini," lanjutnya.

Halaman
123
Sumber: TribunWow.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved