Inspektorat Bulukumba Dalami Dugaan Pungli Alsintan Oknum ASN di DTPHP

TRIBUNBULUKUMBA.COM, UJUNG BULU - Dugaan pungutan liar alias pungli, di kantor Dinas Tanaman Pangan Holtikultura dan Perkebunan (DTPHP) Bulukumba, mulai didalami Inspektorat.

Aksi pungli tersebut mulai mencuat pada pekan keempat Maret 2019, setelah adanya pengakuan dari salah satu kelompok tani.

Pungli tersebut diduga dilakukan oknum Aparatur Sipil Negara (ASN) di DTPHP Bulukumba.

Baca: Ada Oknum Kementerian PUPR Diduga Terima Suap Proyek Rp 49 Miliar di Bulukumba

Baca: Fotonya Kenakan Baju Jokowi Beredar, Legislator PAN Bulukumba: Itu Hoax!

Motifnya, dengan melakukan permintaan uang sebelum dilakukan pembagian alsintan.

Dari informasi yang dihimpun, dana yang diminta bervariasi, mulai dari Rp 1-5 juta, tergantung jenis alsintannya.

Kasubag Umum Inspektorat Bulukumba, Andi Akhmad Risal, Senin (1/4/2019), mengatakan, Tim Penelitian Khusus (Pensus) Inspektorat Bulukumba, telah tiga hari terakhir melakukan pengumpulan data.

Ia mengaku, pihaknya tidak tinggal diam untuk mengusut dugaan pungli bantuan alsintan dari pemerintah itu.

"Kita tetap mendalami kasus ini. Sudah tiga hari timsus mengumpulkan data di lapangan," jelas Akhmad Risal.

Hari ini, lanjut dia, seluruh penyuluh pertanian di Kabupaten Bulukumba, dikumpulkan untuk dimintai keterangannya.

Sebelumnya, Kepala DTPHP Bulukumba, Harun, juga mengaku telah mengantongi nama oknum ASN tersebut.

Namun ia masih enggan menyebutkan namanya. Ia hanya mengaku sementara mengumpulkan bukti-bukti terkait dugaan pungli tersebut. (TribunBulukumba.com)

Laporan Wartawan Tribun Timur, @arisandifirki

Jangan Lupa Subscribe Channel Youtube Tribun Timur :

Jangan Lupa Follow akun Instagram Tribun Timur: