Prof Rahman Lepas 1.200 Mahasiswa FKIP Unismuh Laksanakan P2K di Gowa! Daerah Tinggi Jadi Prioritas
Prof Rahman Lepas 1.200 Mahasiswa FKIP Unismuh Laksanakan P2K di Gowa! Daerah Tinggi Jadi Prioritas
Penulis: Sukmawati Ibrahim | Editor: Arif Fuddin Usman
Rektor Unismuh Prof Dr H Abdul Rahman Rahim dalam sambutannya menyampaikan rasa terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Gowa atas berkenannya menerima mahasiswa FKIP Unismuh melaksanakan P2K.
Dikatakan pelaksanaan P2K ini adalah bentuk penguatan pendidikan setelah kurang lebih 4 tahun mengikuti kuliah di kampus.
Dan selama kegiatan P2K, mahasiswa akan berinteraksi dengan beberapa hal di lapangan yakni bersama masyarakat.
Baca: VIDEO Hujan Es di Enrekang Sulsel: Ini Penyebab Terjadinya Hujan Es dan Bahayanya
Baca: 20 Pemain PSM Makassar Disiapkan Hadapi Home United
"Tentunya hal itu tidak pernah ditemukan di bangku kuliah sehingga masih ada yang perlu dikomunikasikan dengan dosen pembimbing maupun kepala sekolah tempat mereka melakukan pengajaran," ujar Prof Rahman.
Apalagi kata Prof Rahman, di era teknologi yang dihadapi saat ini dalam penerapan kurikulum membutuhkan internet dan boleh jadi di lokasi P2K belum terjangkau internet.
Jaga Nama Baik
Sementara amanah Ketua BPH Unismuh, Dr Ir HM Syaiful Saleh, M.Si mengingatkan kepada mahasiswa P2K untuk selalu menjaga nama baik masing-masing, jaga nama baik almamater dan jaga nama baik Muhammadiyah.
“Identitas Muhammadiyah harus kelihatan dan sedapat mungkin memberikan manfaat yang sebesar-besarnya kepada masyarakat dimana mahasiswa P2K ditempatkan,” harap Syaiful Saleh yang juga calon anggota DPD RI 2019.
Kadis Pendidikan Pemeritah Kabupaten Gowa Dr Abdul Salam, menyampaikan, kalau di Gowa ada 18 kecamatan.
Dari 18 kecamatan itu, ada 9 yang berada di dataran tinggi dan disinilah anak-anak P2K akan ditempatkan. Lalu ada 9 kecamatan berada di daerah daratan rendah.
Baca: Inilah Satgultor 81, Pasukan Elit Rahasia Bentukan Luhut & Prabowo, Keluarga Tak Tahu Tugasnya
Baca: 2 Tas Mewah Puput Nastiti Devi, Calon Istri Ahok: Ini Merek dan Harganya
Dia juga menyampaikan jumlah sekolah di Kabupaten Gowa, untuk sekolah dasar (SD) sebanyak 412 buah dengan jumlah siswa kurang lebih 24 ribu.
Lalu jumlah SMP sebanyak 111 buah dengan jumlah siswa kurang lebih 40 ribuan lebih.
"Saya juga berharap mahasiswa P2K Unismuh Makassar ini bisa ditempatkan di daerah daratan tinggi yang baru-baru ini terkena bencana longsor," ujarnya. (*)
Laporan wartawan Tribun Timur, Sukmawati Ibrahim