Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

VIRAL Bocah Gantung Diri Gegara Ibunya Lebih Perhatian ke Anjingnya, Orangtua Terima Akibatnya

Hewan peliharaan memang bisa menghibur seseorang. Salah satu hewan peliharaan yang lazim adalah anjing.

Editor: Rasni
The Sun
VIRAL Bocah Gantung Diri Gegara Ibunya Lebih Perhatian ke Anjingnya, Orangtua Terima Akibatnya 

Diketahui Amber menghilang pada 2 Juni 2015 lalu.

Selama 8 jam Amber menghilang, Kelly dan ayah tiri korban tidak mencari siswi tersebut.

Baca: Anak-Anak Korban Banjir Sapanang Jeneponto Antusias Ikuti Trauma Healing

Baca: Tengah Diisukan Pacaran dengan Reino Barack, Syahrini Mulai Bicara soal Konsep Pernikahan, Mewah?

Baca: Polres Luwu Tangkap Pelaku Pengeroyokan di Lapangan Andi Djemma

Hal tersebut senada dengan cerita yang diungkapkan korban kepada gurunya.

Korban mengaku orangtuanya lebih peduli anjing mereka, daripada dirinya.

David Wallace, wali kelas Amber di Sekolah Menengah Tibshelf, menggambarkan, bagaimana dia dipanggil oleh seorang penjaga setelah Amber muncul di sekolah pada malam hari, usai melarikan diri dari rumah.

Kepada Amber, Wallace mengatakan akan menghubungi keluarganya, agar menjemputnya kembali ke rumah.

Tetapi Amber memberitahu Wallace, bahwa orangtuanya tidak bisa menjemputnya, karena anjing mereka sedang melahirkan.

Wallace terpaksa mengantar Amber pulang sendiri. "Dia mengatakan bahwa mereka tidak akan peduli, mereka lebih tertarik pada anjing itu," ujar Wallace.

Baca: Bandingkan Sikap Anak Ahmad Dhani dan Anak Ahok Saat Sang Ayah Mendekam di Penjara, Beda Banget

Baca: SMAN 4 Luwu Utara Bakal Reuni Akbar, Catat Tanggalnya

Baca: Danlantamal VI Buka Apel Kelengkapan Pam Pileg dan Pilpres 2019 Aspek Laut

Pada pertemuan berikutnya di sekolah, pada Mei 2014, Wallace mengatakan dia punya firasat, ada sesuatu hal yang tidak baik di rumah korban.

Peter Kenworthy, pemimpin pastoral di sekolah itu, mengatakan kepada sidang, dengan melihat ke belakang, sekolah bisa berbuat lebih banyak untuk merujuk kasus Amber ke layanan perawatan sosial.

Namun dia mengatakan, fokus pada saat itu adalah memastikan perbaikan dalam perilakunya sejak bergabung dengan sekolah, tidak dibatalkan oleh gangguan pindah rumah lainnya.

Sebelumnya, Amber juga kerap kepergok teman-temannya mencekik dirinya sendiri namun digagalkan.

Ibu dan ayah tiri Amber mengaku menyesal, namun proses hukum tetap berlangsung hingga sekitar satu bulan ke depan.

Subscribe untuk Lebih dekat dengan tribun-timur.com di Youtube:

Jangan lupa follow akun instagram tribun-timur.com

A

Baca: Rayakan HUT ke-7, Kalla Kars Gelar Donor Darah di Showroom

Baca: Jadwal TC PSM Makassar Tunggu Keputusan Darije Kalezic

Baca: Mau Bayar Bagasi Lion Air dan Wings Air Lebih Murah? Intip Tips & Triknya di Sini

Baca: Bandingkan Sikap Anak Ahmad Dhani dan Anak Ahok Saat Sang Ayah Mendekam di Penjara, Beda Banget

(Tribun-Video)

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved