Data BPS: Ada 21 Dukun Bayi di Seko dan Rampi Luwu Utara
BPS mencatat terdapat 21 dukun bayi di Kecamatan Seko dan Kecamatan Rampi, Kabupaten Luwu Utara
Penulis: Chalik Mawardi | Editor: Suryana Anas
Laporan Wartawan TribunLutra.com, Chalik Mawardi
TRIBUNLUTRA.COM, RAMPI - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat terdapat 21 dukun bayi di Kecamatan Seko dan Kecamatan Rampi, Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan.
21 dukun bayi itu terdiri dari 19 dukun bayi belum terlatih dan 2 dukun bayi yang sudah terlatih.
Dikutip TribunLutra.com dari laman luwuutarakab.bps.go.id, Kamis (17/1/2019), diketahui bahwa 13 dukun bayi yang belum terlatih berada di Seko. Enam lainnya di Rampi.
Baca: Jelang Pemilu 2019, Napi Lapas Selayar Jalani Perekaman E-KTP
Baca: Rekam Jejak Ira Koesno, Moderator Debat Capres-Cawaspres 2019, Kontroversi Cabut Gigi
Baca: Terakreditasi Paripurna, Dollah Mando Resmikan Gedung Baru Puskesmas Tanrutedong
Baca: Rakor Pendidikan Dihadiri 1200 Kepsek dan Pengawas
Baca: TRIBUNWIKI: Gammara Gelar Kontes Foto Valentine
Baca: Tim Terpadu Evakuasi Pohon Tumbang di 18 Titik di Gowa
Sementara 2 dukun bayi terlatih berada di Rampi.
Di laman itu, diketahui juga bahwa fasilitas dan sarana kesehatan di Seko juga masih sangat terbatas.
Untuk melayani 12 desa yang ada, hanya terdapat 1 unit puskesmas yaitu di Desa Padang Balua.
Selain itu, terdapat 5 unit puskesmas pembantu (pustu), dan 6 polindes/poskesdes.
Adapun tenaga medis yang terdapat di kecamatan ini terdiri dari 2 orang dokter yang terdiri dari 1 dokter pria dan 1 dokter wanita, 13 bidan.
Untuk jumlah pengunjung puskesmas dibanding tahun 2016 mengalami kenaikan sebesar 10,19 persen atau 1.368 pengunjung.
Sedangkan persentase cakupan imunisasi tahun ini sebesar 121 persen dari sasaran imunisasi, artinya yang melakukan imunisasi telah melebihi dari target yang telah ditentukan.
Desa dengan persentase terbesar cakupan imunisasi di Kecamatan Seko tahun 2017 yaitu Desa Marante.
Sementara fasilitas dan sarana kesehatan yang berada di Rampi diantaranya 1 unit puskesmas di Desa Sulaku.
Terdapat pula 3 unit puskesmas pembantu (pustu), 2 polindes/poskesdes dan 8 tempat posyandu.
Adapun tenaga medis yang terdapat di kecamatan ini terdiri dari 2 dokter wanita, dan 5 bidan.
Untuk jumlah pengunjung puskesmas tahun 2017 sebanyak 1.786 pengunjung.
Sedangkan persentase cakupan imunisasi tahun ini sebesar 97 persen dari sasaran imunisasi.
Seko dan Rampi merupakan dua kecamatan terpencil di Luwu Utara.
Baca: Selama 3 Bulan, Ini Hasil Operasi Penertiban IMB dan Izin Usaha Pemkab Toraja
Baca: VIDEO : Pemuda Aliansi Pemerhati Kalmas Pangkep Demo di Kantor Dinas Pendidikan, Ini Tuntutannya
Baca: Balai TNBRT Selayar Gelar Patroli, Sita Tiga Kompresor
Baca: Setelah Dijenguk Wabup Lutim, Tasya Dibawa ke Makassar untuk Operasi, Begini Kondisinya
Baca: Baca Ini, Cara Kerja Pembuat Berita Hoax Kelas Kakap, Ada Tentang Jokowi Juga
Baca: Banyak Gedung Kantor Pemkab Luwu Timur Tidak Terawat
Lebih dekat dengan Tribun Timur, subscribe channel YouTube Kami:
Follow juga akun instagram official Kami:
Baca: TRIBUNWIKI: Gammara Gelar Kontes Foto Valentine
Baca: VIDEO: Detik-detik Angin Kencang Landa Kabupaten Gowa
Baca: Waspada Hujan Disertai Petir dan Angin Kencang
Baca: Orientasi RPJMD Sidrap Hadirkan Dosen Ekonomi dan Bisnis Unhas
Baca: 33 Warga Toraja Utara Binaan Lapas Makale Lakukan Perekaman KTP-el
Baca: HUT LVRI, Wabup Mahmud Yusuf Minta Nasihat Veteran untuk P