Jelang Debat Pilpres, Prabowo Beri Pidato Kebangsaan: Cadangan Beras Hanya Tahan 3 Minggu, Benarkah?
Jelang Debat Pilpres 2019 ini, calon Presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto memberikan beberapa pernyataan yang kontroversial.
"Jangan-jangan bertahan 10 tahun saja, kita sudah setengah mati," kata Prabowo Subianto.
Prabowo juga menjelaskan soal cadangan bahan bakar hingga cadangan peluru yang dimiliki oleh negara Indonesia saat ini.
"Apakah negara yang cadangan bahan bakarnya hanya bisa bertahan 20 hari, cadangan berasnya juga hanya bisa bertahan 3 minggu, apakah ini negara yang kuat? Apa ini negara yang bisa langgeng," sambung Prabowo.
Menurut yang info yang Prabowo Subianto dapatkan, pertahanan Indonesia saat ini tengah dalam kondisi kurang baik.
Sebab, ungkap Prabowo Subianto, cadangan peluru yang dimiliki Indonesia jika terjadi perang tidak akan cukup hingga satu minggu.
Menurut Prabowo Subianto, informasi itu ia dengar dari Menteri Pertahanan Indonesia yang saat ini tengah menjabat.
"Bahkan Menteri Pertahanan pemerintah yang sekarang saja mengatakan, kalau Indonesia terpaksa perang hari ini, kita hanya bisa bertahan 3 hari," ujar Prabowo Subianto.
"Karena peluru hanya tiga hari yang ada. Bukan saya, yang sampaikan itu Menteri Pertahanan Republik Indonesia dari pemerintah sekarang sendiri yang mengatakan karena beliau juga seorang patriot, beliau ingin hal ini diketahui oleh rakyat Indonesia," kata Prabowo Subianto.
Lantas, benarkah cadangan beras hanya bertahan 3 minggu?
Dilansir tribun-timur.com dari laman resmi http://www.bulog.co.id, Direktur Operasional dan Pelayanan Publik (OPP) Perum Bulog, Tri Wahyudi Saleh mengatakan cadangan beras saat ini dijamin cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat hingga Mei 2019. Saat ini, kata dia, stok beras di gudang mencapai 2,2 juta ton.
Jadi, kata dia, masyarakat tidak perlu khawatir karena pasokan beras terjamin.
KABAR GEMBIRA Besaran Gaji Perangkat Desa 2019 akan Setara Gaji PNS Golongan IIA, Cek Rinciannya!
Lowongan Kerja BPJS Kesehatan untuk Sejumlah Posisi, Daftar Online di Link Resmi, Terakhir Hari Ini
Masalah Evi Masamba Jarang Muncul di Stasiun TV Kembali Diungkit, Ternyata Ini Sebenarnya Terjadi
8 Updating Transfer: Bek Persib Hengkang ke Arema FC, Fix PSM, Bali United, Persebaya, Persija & MU
Kronologi Cewek Meninggal Usai Dilempar HP oleh Pacar Gegara Tolak Makan Bareng, Gini Selanjutnya
Ancam Mundur dari Pilpres
Sebelumnya, Prabowo Subianto mengancam mundur dari Pilpres 2019 jika terjadi banyak kecurangan dalam penyelenggaraan Pilpres.
Ketua Badan Pemenangan Nasional (BPN) pasangan Prabowo-Sandiaga Uno, Djoko Santoso sangat mendukung keputusan Prabowo tersebut.
"Saya dukung dong, dia pimpinan saya. Karena kami lulus SMA, 18 tahun (masuk TNI) itu sudah teken kontrak, ada itu. Bahwa prajurit itu akan bertugas menegakkan keadilan dan kebenaran," ujar Djoko Santoso seperti dikutip dari Kompas.com.