Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Marak di Maros, Dinsos Razia Pengemis Asal Pangkep

Dinas Sosial (Dinsos) Maros, mulai gencarkan razia gelandangan dan pengemis yang berkeliaran di tempat ramai

Penulis: Ansar | Editor: Munawwarah Ahmad
Ansar
Dinas Sosial Maros mengamankan pengemis asal Pangkep di traffic light Patung Kuda jalan Jenderal Sudirman Turikale 

Laporan Wartawan Tribun Timur, Ansar Lempe

TRIBUN TIMUR.COM, MAROS - Dinas Sosial (Dinsos) Maros, mulai gencarkan razia gelandangan dan pengemis yang berkeliaran di tempat ramai, termasuk di area kuliner Pantai Tak Berombak (PTB), Rabu (9/1/2019).

Dinsos Maros kembali menjadwalkan razia rutin, setelah pengemis marak. Pengemis menyisir warkop, warung makanan dan tempat kuliner.

Saat keliling Maros kota, Dinsos mengamankan peminta-minta yang mengaku dari jalan Bambu Runcing, Pangkep.

Baca: Lowongan Kerja BUMN Bulog Cari Lulusan SMK & S1, Buruan Daftar Online di Link Ini, Tutup 13 Januari

Baca: VIRAL! Video Detik-detik Ketua DPRD Cabut Badik, Berikut Kronologi dan Penjelasan Legislator

Baca: 5 Updating Transfer: Persija Rilis 22 Skuad Fix, Persib Fokus Pemain Asing, PSM Pincang, Persebaya?

Baca: Kabar Buruk, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan Terancam Dipenjara 3 Tahun

Perempuan tersebut mengaku bernama Jumriah (45). Dia ke Maros untuk meminta-minta di traffic light Patung Kuda jalan Jenderal Sudirman dan keliling warkop.

Kepala Dinsos Maros, Ferdiansyah mengatakan, pihaknya sudah beberapa kali melakukan razia pengemis. Beberapa pengemis dan gelandangan sudah ditangkap dan digiring ke kantor Dinsos.

Para pengemis tersebut, juga sudah dibuatkan surat pernyataan supaya tidak beroperasi di Maros. Namun masih saja ada pengemis yang nekat

"Kami rutin melakukan razia pengemis dan gelandangan. Sudah ada beberapa yang kami amankan dan dibuatkan surat pernyataan, tapi mereka masih saja datang," katanya.

Para pengemis tersebut bergantian datang ke Maros, saat Dinsos gencarkan razia. Jika ada pengemis yang telah dibuatkan pernyataan tidak beroprasi di Maros lagi, maka besoknya, pengemis lain masuk.

Meski begitu, Dinsos akan tetap melakukan razia rutin di setiap ruas jalan yang kerap ditempati para pengemis tersebut.

"Anggota akan terus berpatroli di setiap jalan raya yang biasa dijadikan tempat mangkal para pengemis untuk meminta-minta," katanya.

Razia tersebut dilakukan untuk menertibkan gelandangan dan pengemis. Para pengemis tidak boleh masuk ke Maros untuk mengganggu warga lain. 

Baca: Lowongan Kerja BUMN Bulog Cari Lulusan SMK & S1, Buruan Daftar Online di Link Ini, Tutup 13 Januari

Baca: VIRAL! Video Detik-detik Ketua DPRD Cabut Badik, Berikut Kronologi dan Penjelasan Legislator

Baca: 5 Updating Transfer: Persija Rilis 22 Skuad Fix, Persib Fokus Pemain Asing, PSM Pincang, Persebaya?

Baca: Kabar Buruk, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan Terancam Dipenjara 3 Tahun

 

Subscribe untuk Lebih dekat dengan tribun-timur.com di Youtube:

Jangan lupa follow akun instagram tribun-timur.com

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved