Ini Ancaman Kordinator PKH Jeneponto Jika Ada Pendamping Terbukti Curang

Laporan Wartawan TribunJeneponto.com, Ikbal Nurkarim

TRIBUNJENEPONTO.COM, BINAMU - Koordinator PKH jeneponto, Sandra Dewi menemui puluhan pengunjuk rasa di depan kantor Dinas Sosial jeneponto Jl Abdul Jalil Sikki, kelurahan Balang, Kecamatan Binamu, jeneneponto, Kamis (3/1/2019).

Di hadapan pengunjuk rasa Sandra Dewi mengatakan tidak akan segan-segan memutus hubungan kerja dengan para pendamping PKH jika terbukti melakukan kecurangan.

"Tidak akan segan-segan memutus kontrak buat oknum pendamping PKH yang melakukan kecurangan, tidak ada toleransi," jelasnya.

Baca: IMPS Marioriawa Gotong Royong Bersihkan Puing Jembatan Gantung

Baca: Kejutan Bursa Transfer, Teco ke Bali United / Madura United, Rakic ke PSM, Persib, Persija, Arema?

Baca: Temui Danny, Kalapas Makassar Bawakan Roti Produk Warga Binaan

Baca: Dibackup Polda Sulsel, Timsus Polsek Rapocini Amankan Tiga Pelaku Begal

Baca: VIDEO : Tanggapan Pengunjung Soal Tarif Jembatan Kaca Patung Yesus Buntu BurakeTana Toraja

Baca: Sepekan Hujan Terus Turun di Pangkep, Dermaga Pangkajene Tergenang

Baca: Maia Estianty Bahas Soal Karma saat Ditanya Soal Kehidupan Ahmad Dhani Kini, Ini Videonya

Baca: Angin Kencang Terjang Sejumlah Pondok Wisata di Ammani Pinrang

Baca: Hotman Paris Gebrak Meja di Depan Chikita Meidy: Baru Kali ini Ada Tamu Menghina Hotman Paris

Baca: Video Gelombang Tinggi di Dermaga Pangkajene

Baca: Sumbangan Dana Kampanye Nihil, Dosen STAI Al Gazali: Sulit Dipercaya

Baca: Sumbangan Dana Kampanye Nihil, Dosen STAI Al Gazali: Sulit Dipercaya

Walaupun demikian kordinator PKH Jeneponto itu tetap yakin anggotanya dilapangan bekerja dengan baik.

Selain itu Sandra Dewi juga menjelaskan jika memang dalam putusan kementrian ada pengurangan nominal bantuan.

"2018 memang berkurang bantuanya yang masuk rekening sesuai dengan surat 2166 seharusnya 390 ternyata yang masuk rekening Rp 266.350, alasannya penyusaian anggaran untuk tahun 2019 yang naik 100 persen," tuturnya.

Sandra Dewi menilai polemik ini sudah menjadi polekmik disetiap daerah bukan hanya di Jeneponto.

Diketahui puluhan pengunjuk rasa menyampaikan aspirasinya di depan kantor Dinsos Jeneponto terkait laporan adanya pengurangan jumlah nominal yang diperoleh penerima PKH.

Subscribe untuk Lebih dekat dengan tribun-timur.com di Youtube:

Jangan lupa follow akun instagram tribun-timur.com