Berikut Indeks Kota Cerdas Indonesia atau IKCI 2018, Makassar Tak Masuk
Indeks Kota Cerdas Indonesia (IKCI) 2018, Kota Makassar, Sulawesi Selatan tak ada. Seiring dengan bertambahnya
93 kota
Dalam IKCI 2018, hanya 93 dari 98 kota yang diikutkan dalam penyusunan.
Lima kota di Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta tidak dimasukkan karena status lima kota itu berbeda, yakni berlabel kota administratif.
Pengukuran ke-93 kota ini dikelompokkan berdasarkan jumlah penduduk.
Baca: Video Detik-detik Pengendara Terseret Banjir di Barru, Juga 1 Tewas dan 2 Hilang, Ini Penyebabnya
Ada empat kategori: kota metropolitan atau kota dengan penduduk minimal 1 juta jiwa; kota besar, daerah berpenduduk lebih dari 500.000 jiwa hingga kurang dari 1 juta jiwa; kota sedang, daerahberpenghuni lebih dari 100.000 jiwa hingga 500.000 jiwa.
Terakhir, ada kelompok kota kecil yang berpenduduk paling banyak 100.000 jiwa.
Enam pilar
Dalam IKCI 2018, konsep kota cerdas dikaitkan dengan semua usaha memecahkan masalah warga kota dan mewujudkan efisiensi sumber daya, termasuk energi.
Aktivitas jasa diharapkan bisa didorong maju untuk melayani kebutuhan warga. Konsep ini juga menitikberatkan pada upaya menuju pembangunan berkelanjutan.
Di ujung nanti, yang juga merupakan pencapaian paripurna kota cerdas, kualitas hidup warga kota diharapkan meningkat.
Mengingat luasnya konsep kota cerdas, penyusunan indeks ini berbasiskan Lingkaran Kota Cerdas milik Boyd Cohen.
Dalam lingkaran tersebut, kota cerdas ini dibangun dari banyak aspek yang bisa dikelompokkan menjadi enam pilar, yakni lingkungan, mobilitas, pemerintahan, ekonomi, masyarakat, dan kualitas hidup.
Indikator dari enam pilar tersebut kemudian diturunkan.
Data sekunder terkait 93 kota dikumpulkan dari BPS dan lembaga lain.
Angka dan informasi yang terhimpun diolah dan diboboti dengan pendapat 12 pakar.