BKPSDM Luwu Gelar Workshop Analisis Kebutuhan Diklat Berbasis Kompetensi
Amru Saher yang hadir menyampaikan, aparatur pemerintah mempunyai posisi dan kedudukan yang strategis dalam mengemban tugas umum pemerintahan.
Penulis: Desy Arsyad | Editor: Arif Fuddin Usman
Laporan Wartawan TribunLuwu.com, Desy Arsyad
TRIBUNLUWU.COM, BELOPA - Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Luwu menggelar Workshop Analisis Kebutuhan Diklat.
Kegiatan ini berlangsung di aula gedung BKPSDM Luwu, Jl Sungai Paremang, Kelurahan Pammanu, Kecamatan Belopa Utara, Luwu, Rabu (5/12/2018).
Dimana, kegiatan ini bertujuan untuk mewujudkan program pengembangan kompetensi kediklatan yang berbasis kompetensi.
Baca: Keluarga Korban Minta Terdakwa Perbakaran Rumah di Tinumbu, Dihukum Seberat-beratnya
Baca: Tokoh Masyarakat Kabupaten Sidrap Dukung Muh Fauzi Maju ke DPR RI
Wakil Bupati Luwu Amru Saher yang hadir menyampaikan, aparatur pemerintah mempunyai posisi dan kedudukan yang strategis dalam mengemban tugas umum pemerintahan.
Tak hanya itu, aparatur juga bertugas selaku pembangunan dan pelayanan masyarakat dalam menghadapi era globalisasi dan kompleksnya kepentingan masyarakat.
"Pelaksanaan program pengembangan kompetensi kurang berorientasi kepada kebutuhan, melainkan mengedepankan pengembangan kompetensi yang sesuai dengan keinginan," ujarnya.
Untuk itu, peran analisis kebutuhan diklat mutlak diperlukan karena analisis merupakan tahapan pertama dari pendekatan yang sistematis dalam pengembangan suatu program kediklatan.
"Saya mengharapkan kepada para peserta workshop agar kiranya dapat mengikuti secara serius, sehingga dapat menghasilkan sebuah komitmen kesamaan pemahaman menuju terwujudnya peningkatan kualitas program-program kediklatan yang berbasis kompetensi," tutupnya.
Lebih dekat dengan Tribun Timur, subscribe channel YouTube kami:
Follow juga akun instagram official kami: