Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Kemendes PDTT Gandeng Inspektorat Daerah Awasi Dana Desa

Tujuannya agar diperolehnya persamaan persepsi dalam melaksanakan pengawasan Program Inovasi Desa (PID)

Penulis: Fahrizal Syam | Editor: Anita Kusuma Wardana
fahrizal/tribuntimur.com
Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) melakukan Workshop Pengawasan Program Inovasi Desa, di Hotel The Rinra Makassar, Kamis (29/11/2018). 

Laporan Wartawan Tribun Timur, Fahrizal Syam

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Dalam rangka peningkatan pengawasan dana desa dan inovasi desa, Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) melakukan Workshop Pengawasan Program Inovasi Desa, di Hotel The Rinra Makassar, Kamis (29/11/2018).

Workshop ini mengangkat tema Membangun Sinergitas Pengawasan Program Inovasi Desa dalam Mendukung Terwujudnya Kemandirian dan Kreativitas Masyarakat Desa.

Baca: Bupati Soppeng Raih Penghargaan dari Kementerian Desa

Baca: Nurdin Abdullah Rapat Bersama Ratusan Kepala Desa di Lutim

Kegiatan ini adalah rangkaian dari kegiatan sebelumnya, untuk regional barat yang dilaksanakan di Jakarta pada Oktober yang lalu.

Workshop dilaksanakan dalam rangka mensinergikan kegiatan pengawasan program inovasi desa oleh Inspektorat Daerah Kabupaten/Kota, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) dengan Kementerian Desa PDTT.

Tujuannya agar diperolehnya persamaan persepsi dalam melaksanakan pengawasan Program Inovasi Desa (PID), dan sasaran selanjutnya adalah tercapainya tujuan PID yang lebih optimal.

Plt Inspektur Jenderal (Irjen) Kemendes PDTT Ansar Husen mengatakan, kegiatan ini merupakan ide bagaimana menggagas sinergitas pengawasan antaraparat internal pemerintah pusat dan daerah, untuk pengawasan dana desa dan program inovasi desa.

Baca: Astra Motor Makassar Beri Bantuan Rp 50 Juta untuk Petani Gowa

Baca: Penuh Kenangan, Begini Kondisi Rumah Masa Kecil SYL di Rappang Sidrap

Baca: Begal Pemotong Tangan Ditangkap Polisi! Sepupu Korban, Sulviana: Hukum Seberat-beratnya

"Karena itu kita mengundang para inspektorat daerah itu sebenarnya untuk membangun sinergitas, dan nanti inspektorat daerah yang lebih banyak melakukan pengawasan terhadap program inovasi desa ini karena kan ini lebih banyak di daerah daripada di pusat," ujarnya saat menjadi pembicara workshop.

Ia mengatakan, terkait pengawasan dana desa, dan program inovasi desa, Itjen Kemendes PDTT masih mengalami kesulitan karena keterbatasan jumlah auditor, dimana jumlah yang ada hanya 36 orang untuk mengawasi 74.957 desa.

Oleh karena itu, menurutnya sinergitas sangat penting dilakukan untuk pengawasan dana desa ini.

Narasumber acara ini dari Kemendagri, Kemenkeu, Kepolisian RI, BPKP, dan Satgas Dana Desa.

Workshop dihadiri peserta dari para pejabat Esselon I, II, III serta auditor di lingkungan Kemendes PDTT, para pejabat Inspektorat Kabupten di wilayah Indonesia Timur (Sulawesi, Bali, NTB, NTT, Maluku, Maluku Utara, Papua, Papua Barat), Kepala Dinas PMD, walikota, kajati, Polda Sulselbar, Perwakilan BPKP, dan Bank Dunia. (*)

Lebih dekat dengan Tribun Timur, subscribe channel YouTube kami: 

Follow juga akun instagram official kami: 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved