Tenaga Medis RS Inco PT Vale Mengadu ke DPRD Luwu Timur Soal PHK
DPRD kata Amran akan membahas lebih lanjut mengenai aduan FKBK pada pekan depan
Penulis: Ivan Ismar | Editor: Suryana Anas
Laporan Wartawan TribunLutim.com, Ivan Ismar
TRIBUNLUTIM.COM, MALILI - Forum Kerja Bersama Kontraktor (FKBK) Rumah Sakit Inco PT Vale mengadu ke anggota DPRD Luwu Timur, Kamis (11/10/2018).
Forum terdiri puluhan tenaga medis itu mengadukan perihal penerimaan karyawan baru RS Awal Bros.
Di mana kontraktor pihak ketiga dibawah PT Vale Indonesia yang menempati RS Inco di Jl Diponegoro Sorowako, Kecamatan Nuha.
Baca: DPRD Luwu Timur Minta Pembangunan Pabrik Sawit di Burau Dihentikan
Ketua FKBK, Wana mengatakan penerimaan tersebut mengindikasikan adanya pengurangan karyawan lama RS Inco.
FKBK menuntut agar semua karyawan lama RS Inco diakomodir oleh RS Awal Bros tanpa adanya pengurangan.
Baca: Saat Rapat Paripurna, Anggota DPRD Luwu Timur Teriak 2019 Ganti Presiden
"Kami memiliki pengalaman lebih dari 10 tahun di bidangnya sesuai basic skill, kami (karyawan lama) harapkan bisa diterima tanpa adanya PHK," kata Wana.
Aspirasi tersebut diterima Ketua DPRD Luwu Timur, Amran Syam, Anggota DPRD Usman Sadik, Efraem, Badawi, Leonar Bongga dan Kepala Dinas Tenaga Kerja Luwu Timur, Firnandus Ali.
Menurut Amran adanya pengurangan atau PHK karyawan akibat pengalihan pengelolaan RS Inco ke RS Awal Bros adalah sesuatu yang keliru.
DPRD kata Amran akan membahas lebih lanjut mengenai aduan FKBK pada pekan depan bersama Disnaker, RS Awal Bros dan Manajemen PT Vale Indonesia. (*)