Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Gempa Palu Donggala

LSM Pattiro Jeka Gelar Donor Darah Untuk Korban Gempa dan Tsunami Sulteng

Korban Gempa dan Tsunami di Donggala dan Palu, Sulawesi Tengah, terus bertambah.

Penulis: Muslimin Emba | Editor: Anita Kusuma Wardana
MUSLIMIN EMBA
Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Pattiro Jeka menggelar aksi donor darah di kantornya Jl Alim Bachri Kelurahan Empoang, Kecamatan Binamu, Jeneponto, Sulawesi Selatan, Senin (1/9/2018).   

TRIBUNJENEPONTO.COM, BINAMU - Korban Gempa dan Tsunami di Donggala dan Palu, Sulawesi Tengah, terus bertambah.

Data sementara Badan Nasional Penanggulangan Bancana (BNPB) korban meninggal akibat bencana alam itu sudah hampir menyentuh angka 1000 orang, atau tepatnya 832.

Selain korban jiwa, tidak sedikit warga Palu dan Donggala juga menderita luka akibat tertimpa reruntuhan bangunan.

Para korban saat ini telah menjalani perawatan di sejumlah rumah sakit. Beberapa lainnya mengunsi di posko-posko pengunsian.

Selain masalah kebutuhan makanan dan pakaian, ketersedian darah juga menjadi salahsatu kendala dalam pemulihan para korban.

Mengantisipasi hal itu, Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Pattiro Jeka menggelar aksi donor darah di kantornya Jl Alim Bachri Kelurahan Empoang, Kecamatan Binamu, Jeneponto, Sulawesi Selatan, Senin (1/9/2018).

Direktur Pattiro Jeka, Suryani Hajar, mengatakan, aksi kemanusiaan donor darah itu ditujukan untuk membantu meringankan beban warga Palu dan Donggala yang menjadi korban hempa dan tsunami, Jumat pekan lalu.

"Aksi donor darah ini merupakan bentuk solidaritas sosial Pattiro Jeka kepada sesama. Melalui kegiatan ini diharapkan bisa memberikan manfaat serta membantu pihak-pihak yang benar-benar membutuhkan," kata Suryani Hajar.

Terdapat seratusan orang yang mendaftarkan dirinya sebagai pendonor dalam aksi sosial itu. Mereka dari kalangan pegawai swasta dan beberapa dari pekerja media.

"Dari peserta yang mendaftar rata-rata banyak yang lolos sementara sebagian kecil yang tidak lolos karena tekanan darah dan hemoglobinnya tidak memenuhi syarat," jelas Suryani.

Sementara itu, Kordinator UTDRS Anwar Makkatutu Kabupaten Bantaeng, Hermanto menyampaikan, persediaan darah sejauh ini cukup.

Namun, ada permintaan donor darah dari Pattiro Jeka untuk membantu korban yang terkena gempa dan tsunami di Sulteng.

"Persiapan darah cukup, namun ada permintaan dari Pattiro Jeka untuk lakukan aksi kemanusiaan donor darah, membantu korban gempa dan tsunami di Sulteng," ujarnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved