Pendaftaran CPNS 2018 di sscn.bkn.go.id, Ini Masalah dalam Registrasi dan Solusinya, Awas Gugur
Pendaftaran CPNS 2018 di sscn.bkn.go.id, Ini Masalah dalam Registrasi dan Solusinya, Awas Gugur
TRIBUN-TIMUR.COM - Pendaftaran CPNS 2018 di sscn.bkn.go.id, Ini Masalah dalam Registrasi dan Solusinya, Awas Gugur
Pendaftaran CPNS 2018 sudah dekat, terdapat beberapa hambatan yang mungkin ditemui saat registrasi sscn.bkn.go.id, berikut kendala beserta solusinya.
Pendaftaran CPNS 2018 atau penerimaan CPNS 2018 akan segera dibuka 19 September 2018 mendatang.
Siapkan berkas-berkas persyaratan pendaftaran CPNS 2018.
Bersamaan dengan dibukanya pendaftaran CPNS 2018, dikutip dari tribunStyle.com, portal sscn.bkn.go.id pun dapat segera diakses.
Badan Kepegawaian Negara atau BKN mengimbau, para calon peserta benar-benar memastikan memenuhi segala syarat dan prosedur yang telah ditetapkan.
Namun, terdapat beberapa kendala yang mungkin ditemui oleh calon pelamar, ketika mendaftar.
Mengacu pada pendaftaran CPNS tahun 2017, terdapat beberapa kendala yang dihadapi pelamar.

Berikut beberapa kendala dan solusi yang TribunStyle.com rangkum:
1. Nomer Identitas Kependudukan (NIK) atau Kartu Keluarga (KK)
Ternyata NIK atau KK sering tidak ditemukan saat mendaftar di situs resmi sscn.bkn.go.id.
Lalu bagaimana solusinya?
Mengantisipasi masalah ini, pelamar harus memastikan NIK dan KK yang akan digunakan pada saat pendaftaran online lewat https://sscn.bkn.go.id terdaftar dan update dalam database Kantor Kependudukan dan Pencatatan Sipil di pusat.
2. Salah memasukkan data
Hal ini dapat ditemui jika pelamar tidak mencermati dengan teliti fitur-fitur yang terdapat portal Sistem Seleksi CPNS Nasional (SSCN), dan tata cara pengisian kolom di dalamnya, sehingga mengisi data yang tidak sesuai dengan apa yang diminta.
Selain itu, kebanyakan pelamar terburu-buru melakukan pendaftaran, sebelum memastikan kembali kebenaran data yang di input, padahal kesalahan input data tidak bisa diperbaiki.
Solusinya pelamar harus lebih berhati-hati dan lebih cermat lagi saat mengisi data.
Baca: KM Fungka Permata V Terbakar di Banggai Sulawesi Tengah, 8 Meninggal Dunia
Baca: Realisasi Imunisasi MR di Sulsel Hanya 48 Persen, di Urutan 17 Nasional! Ini 3 Kabupaten Terendah
Baca: Taruna dan Direktur Polimarim AMI Atraksi Kekuatan di Rindam XIV Hasanuddin, Ini yang Dipatahkan!
3. Menginput dokumen pendaftaran
Salah menginput dokumen pendaftaran juga menjadi kendala yang dialami pelamar.
Pelamar cenderung tidak mencermati syarat atau kualifikasi, dan dokumen yang diminta.
Solusi untuk mengantisipasinya, pelamar diminta memahami betul kualifikasi, syarat dan alur atau mekanisme pendaftaran.
Selain melakukan persiapan infrastruktur pendaftaran (melalui SSCN), pelaksanaan seleksi administrasi hingga tes menggunakan Computer Assisted Test (CAT BKN), BKN juga tengah membentuk Tim Helpdesk CPNS TA 2018, untuk mengantisipasi kendala pendaftaran CPNS 2018.
BKN juga secara aktif memberikan layanan informasi melalui akun resmi BKN baik lewat media sosial dan website.
Informasi resmi perihal pengumuman, pendaftaran, sampai proses seleksi hanya disampaikan melalui akun resmi institusi Pemerintah.
Persiapan berkas yang dibutuhkan

Persiapan berkas-berkas yang dibutuhkan untuk proses pendaftaran CPNS 2018 sangat penting dan perlu diperhatikan.
Pasalnya, tahapan tes pertama yang harus dihadapi oleh pendaftar adalah tes administrasi.
Jika tes administrasi dinyatakan lolos, baru pendaftar bisa melanjutkan ke tahapan seleksi selanjutnya.
Karenanya, sangat disarankan agar pendaftar tidak meremehkan persiapan berkas-berkas dan tes administrasi.
• Pendaftaran CPNS 2018 di Kemenag - Peluang Emas Jadi Guru, Dosen & Penghulu Lewat sscn.bkn.go.id
Berikut TribunStyle.com merangkum tips agar lolos tes administrasi:
1. Baca lembar persyaratan berulang-ulang dan teliti.
2. Siapkan koneksi internet yang kencang
Ada ratusan ribu orang yang ingin daftar, kalau kamu buka websitenya di pagi atau siang hari dijamin lemot karena servernya down.
Coba di hari libur atau tengah malam, cari tempat yang koneksi internetnya bagus.
3. Persiapkan bahan yang diminta dalam bentuk fotokopi yang sudah di scan untuk daftar online.
Perhatikan pula ukuran dokumen yang diperlukan.
4. Sebelum daftar online baca dulu FAQnya supaya kalau ada kendala kamu sudah tahu solusinya.
5. Check and Re-Check berkali-kali sebelum submit data online, sebelum kirim berkas.
Baca: Soal Kasus Fee 30 Persen di Pemkot Makassar, Ini Akan Dilakukan Tim Mabes Polri di Kota Makassar
Baca: Nanti, Tak Perlu Jauh-jauh ke Jepang Lihat Sakura! Bakal Dibudidayakan di Sulsel, Dimana Lokasinya?
Baca: Ternyata Erick Thohir Nangis Ketika Tahu Sandiaga Uno Jadi Cawapres