Balasan Via Vallen Usai Dikritik karena Lipsync di Pembukaan Asian Games 2018: Malu Bukan Hanya Saya

TRIBUN-TIMUR.COM - Balasan Via Vallen Usai Dikritik karena Lipsync di Pembukaan Asian Games 2018: Yang Malu Bukan Hanya Saya

Agustus 2018 nampaknya milik masyarakat Indonesia.

Upacara pembukaan Asian Games 2018 sudah berlangsung tepat pada Sabtu, 18 Agustus 2018.

Sehari setelah segenap rakyat Indonesia merayakan hari jadi negaranya, Pembukaan Asian Games pun ikut dilaksanakan.

Acara berhasil menarik perhatian semua masyarakat Indonesia dan juga dunia.

Tak sedikit orang yang mengaku puas dan sangat bangga dengan upaya Indonesia dan pemerintah tampil sebagai tuan rumah.

Baca: Lengkap! Niat Puasa Arafah dan Tarwiyah serta Keutamaannya, Pastikan Tanggal & Harinya Benar yah

Baca: Niat Puasa Tarwiyah pada Senin Hari Ini dan Arafah Selasa Besok, Bisa Dibaca Pagi Hari

Baca: Baca Niat Puasa Tarwiyah dan Arafah, Jangan Sampai Harinya Tertukar

Sebagai perhelatan ajang olah raga terbesar se-Asia hal ini tentu harus dipersiapkan dengan begitu matang.

Termasuk penampilan para bintang tamu dan juga artis yang dimiliki bangsa Indonesia sendiri.

Salah satu yang mencuri perhatian adalah momen ketika pedangdut Tanah Air, Via Vallen tampil.

Lagu yang diciptakan tim Via Vallen terpilih menjadi lagu theme song Asian Games 2018.

Oleh panitia, alasan lagu Via Vallen dijadikan lagu backsound didukung oleh banyak hal.

Satu di antaranya adalah faktor penting bahwa Via memang baru-baru ini populer berkat citranya yang mengubah musik dangdut di mata masyarakat.

Via menjadi pusat perhatian semenjak 2017 silam.

Namanya semakin menjadi populer di pertengahan tahun 2018 dengan lagunya yang populer berjudul "Sayang".

Via pun juga ramai dibicarakan saat diberi kesempatan tampil dalam sebuah gelaran acara megah ulang tahun salah satu stasiun televisi Indonesia.

Baca: Update Klasemen, Perolehan Medali Asian Games 2018: Indonesia Turun di Peringkat 6, China di Puncak

Baca: Man City Perkasa, MU Tumbang. Lihat Hasil Lengkap Pertandingan dan Klasemen!

Baca: Siaran Langsung beIN Sports 2, Live Streaming SCTV Real Madrid Vs Getafe Jam 03.15 WIB

Saat itu, Via Vallen berhasil bersanding dengan para penyanyi luar negeri.

Prestasi Via sangat dielu-elukan oleh banyak penggemarnya di luar sana.

Via mendapat kesempatan emas juga untuk memeriahkan acara pembukaan Asian Games 2018 yang digelar di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu (18/8/2018).

Via tampil setelah acara defile kontingen negara-negara peserta dan pidato pembukaan dari Presiden Joko Widodo.

Pada acara opening ceremony ini, Via menyanyikan lagu 'Meraih Bintang' sebagai Official Theme Song Asian Games 2018.

Tampak Via mengenakan pakaian bernuansa putih dengan rambut yang dikuncir ke belakang.

Aksi Via bahkan sampai mengundang Jokowi untuk berjoget di tempat duduknya di stadion saat didampingi oleh sang istri.

Video penampilan Via diunggah oleh akun resmi milik Net Mediatama di Twitter.

"Penampilan Via Vallen di Opening Ceremony Asian Games 2018 dengan lagu 'Meraih Bintang'. Ayo Indonesia! Fokus dan raih prestasi di Asian Games 2018," tulis @netmediatama seperti yang dikutip dari Twitter, Sabtu (18/8/2018).

Tanggapan dari netizen langsung muncul, berbagai macam jenisnya, mulai dari kritikan, pujian, dan lainnya.

Baca: JCH Asal Embarkasi Makassar Meninggal di Mekkah, Ini Identitasnya

Baca: Gempa Bumi 7,0 SR Guncang Lombok Timur NTB Hari Ini, Tidak Berpotensi Tsunami

Baca: Bus Double Decker Primadona yang Pertama di Indonesia Timur Tiba di Toraja Utara

Salah satu kritikan pedas yang disampaikan banyak netizen adalah fakta bahwa Via lakukan Lipsync saat tampil.

Lipsync berarti Via sendiri tak mengeluarkan suara aslinya ketika tampil LIVE di venue.

"Lipsync? Sumpah saya ini berasa mimpi. Kenapa tidak Agnes Mo?" komentar akun @jaenadh.

Setelah berbagai kritikan keluar dan sampai Minggu (19/8/2018) Via masih hangat dibicarakan perihal Lipsync, sebuah respon pun akhirnya dikeluarkan Via.

"mohooon maaf yang sebesar besarnya jika mba' nya kecewa karena sy lip sync

sebenarnya saya PRIBADI juga kecewa waktu di kasih tau harus lip sync

karena saya PRIBADI memang nggak pernah PD jika harus bernyanyi lip sync

ketika GR pun sy berusaha untuk minta nyanyi secara Live tapi pihak panitia melarang dengan alasan yang SANGAT MASUK AKAL, pertunjukan ini mempertaruhkan NEGARA kita,

jika ada kesalahan teknis sedikit saja yang malu bukan hanya saya tapi negara kan???

Mereka bilang secara teknis sangat tidak memungkinkan untuk pengisi acara perform LIVE,

jd menurut saya ketidapedean saya harus bernyanyi lip sync tidak lah lebih penting dibanding menjaga segala kemungkinan terburuk agar tidak ada kesalahan teknis sedikit pun demi kesuksesan acara harus bernyanyi lip sync

smalem alhamdulillah acara td malam mendapatkan banyak apresiasi se ASIA takjub melihat INDONESIA lewat suguhan acara tadi malam yang dikerjakan oleh putra putri bangsa" tulis Via, Minggu (19/8/2018) dalam sebuah postingan seusai dirinya tampil tadi malam.

Baca: Wakili Indonesia di Asian Games 2018, Begini Cerita Perempuan Asal Makassar Ini

Baca: Sambut Annibersary ke-14, Kawasaki Racing Community Makassar Gelar Ngopi Bareng

Di postingan tersebut Via tampak mengenakan pakaian manggungnya yang dominan putih.

Ia berfoto di sebuah ruangan yang berlokasi di Gedung Stadion Gelora Bung Karno.

Via vallen menuliskan semua alasan tersebut saat membalas komentar pedas yang dilayangkan seorang netizen kepadanya.

Netizen pun ikut menanggapi alasan yang dijelaskan oleh Via ini dalam kolom komentar postingan akun.

Baca: Soal Insiden Rok Paksibra Melorot, Muslimin Bando: Dimaklumi

@ria_oktriani: Enggak usah dijelaskan juga gpp kok mbak via. Yang ngerti musik pasti ngerti kenapa sampe lipsing.

@jy27_yulia94: Mnrt saya fine aj gk mslh...

@sarioktarani23: Jawaban mba via wise sekali, terus berprestasi sj mba abaikan sj haters yg ga punya logika itu

Apa komentarmu tentang tanggapan Via ini?

Artikel ini telah tayang di Tribunjatim.com dengan judul Respon Via Vallen yang Dikritik Akibat Lipsync di Pembukaan Asian Games: Yang Malu Bukan Hanya Saya

Penulis: Ignatia

Editor: Januar Adi Sagita