HUT ke-73 RI, Murid di Pedalaman Tompobulu Dapat Hadiah Ruang Kelas Baru
Bantuan tersebut berupa seragam, buku tulis dan bacaan, dan ruang belajar dari Relawan Sekolah Kolong Project.
Penulis: Ansar | Editor: Anita Kusuma Wardana
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Timur, Ansar Lempe
TRIBUN-TIMUR.COM, MAROS - Puluhan murid Madrasah Ibtidaiyah (MI) Darul Dakwah Wal Irsyad (DDI) Hidayatullah Tanete Bulu, Desa Bonto Manurung, Tompobulu, mulai mengenyam pendidikan layak.
Bertepatan perayaan HUT ke 73 RI, murid pedalaman Tompobulu tersebut, mendapatkan berbagai bantuan untuk penunjang proses belajar mengajar, Jumat (17/8/2018).
Bantuan tersebut berupa seragam, buku tulis dan bacaan, dan ruang belajar dari Relawan Sekolah Kolong Project.
Murid kampung Bara-baraya, memang sudah lama mengingikan suasana ruang yang nyaman dan perlengkapan proses belajar. Namun baru kali ini mendapat bantuan.
Sebelumnya, murid terpaksa belajar di bawah kolong rumah lantaran ruang kelasnya, rubuh diterjang angin. Kedatangan para relawan membawa perubahan besar bagi Kampung Bara-baraya.
Relawan Sekolah Kolong Project yang mulai bekerja keras menggalang bantuan dana sejak Desember 2017 lalu, akhirnya sudah membangun sebuah ruang kelas baru yang memadai.
Selain bangunan baru, relawan juga bergantian ke Bara-baraya untuk menjadi guru bagi murid. Selama ini, MI hanya memiliki satu orang guru.
"Sejak 10 Maret lalu, kami menyelesaikan penggalangan dana. Hasilnya mencapai target 100 persen. Dana yang terkumpul sebanyak Rp 29.934.590," kata Penanggung jawab Sekolah Kolong Project, Mulyadi.
Selain penggalangan, relawan juga telah mengumpulkan dana langsung melalui melalui program 'Patungan Yuk' yanh mencapai Rp 13.989.550.
Dana 'Patungan Yuk' bersumber dari relawan dan berbagai sumber laimnya, termasuk usaha penjualan kaos donasi.
