Survei JSI: IYL-Cakka dan NA-Andi Sudirman Bersaing Ketat, NH-Aziz Ketiga, Agus-TBL Terakhir

Laporan Wartawan Tribun Timur, Hasim Arfah

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Lembaga Survei, Jaringan Suara Indonesia (JSI) menggelar konferensi pers hasil survey Pilgub Sulsel 2018 periode 29 Mei-3 Juni 2018.

Hal ini disampaikan oleh Direktur Eksekutif JSI, Popon Lingga Geni di Hotel Grand Himawan, Jl Pengayoman, Makassar, Sulsel, Kamis (21/6/2018).

Ia menjelaskan, survei JSI adalah yang terakhir pada Pilkada 2018.

Dari survei ini semua kandidat gubernur mengalami trend penurunan.

Dari elektabilitas, kandidat gubernur dan wakil gubernur, Ichsan Yasin Limpo-Andi Mudzakkar mendapatkan suara sebanyak 26,3 persen.

Baca: H-6 Makassar Pertarungan Terakhir Pilgub. Hari Ini NH-Aziz Unjuk Massa, Besok IYL-Cakka

Sedangkan, Nurdin Abdullah-Andi Sudirman Sulaiman sebesar 24,8 persen. Nurdin Halid-Aziz Qahhar Mudzakkar 20,6 persen.

Agus Arifin Nu'mang-Tanribali Lamo mendapatkan dukungan sebanyak 7,5 persen.

Sementara itu, tidak tahu/tidak jawab sebanyak 19 persen dan tidak jawab 1,9 persen.

Namun, Popon menganggap survei kandidat ini bukan terjadi penurunan.

"Dalam statistik ini bukan penurunan, kalau kita masukkan margin error masih sesuai dengan survei hari ini," katanya.

Ia menjelaskan, Pilgub Sulsel akan berjalan ketat.

"Pertarungan ini cukup ketat, kalau kemarin yang mengumumkan hanya dua kandidat yang punya potensi. Last minute action dapat menentukan 27 Juni 2018 nanti," katanya.

Baca: Intelektual Muda di Bulukumba Pilih IYL-Cakka, Ini Alasannya

Ia menjelaskan iklan dari KPU tidak cukup signifikan.

"Tidak ada satu medium yang mampu dilakukan sampai 27 Juni sampai 100 persen pengenalan," katanya.