PSM Vs Borneo FC
Jelang PSM Vs Borneo FC, Coach Robert Penasaran Kemampuan Bruce, Kamis Ini Ditunggu Nasibnya?
Sejauh ini Bruce hanya bermain selama 20 menit lawan Sriwijaya FC. Lalu bermain 60 menit Mitra Kukar dan tak mencetak gol.
Penulis: Alfian | Editor: Arif Fuddin Usman
Laporan Wartawan Tribun Timur, Alfian
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Untuk kesekian kalinya Pelatih PSM Robert ReneAlberts, angkat bicara terkait peran Bruce Djite di skuat Ayam Jantan dari Timur.
Pelatih Robert Alberts masih penasaran dengan kemampuan Bruce. Bagaimana tidak, hingga pekan ke-8 Liga 1, tak sebiji gol pun yang disumbangkan Bruce untuk PSM.
Baca: Jelang PSM Vs Borneo FC, Rahmat Diprediksi Absen Lama, Steven Paulle Makin Bugar, Begini Kondisinya!
Baca: Mahasiswa Gizi Stikes Salewangang Maros Belajar di Kateringnya Pesawat Garuda, Ini yang Dipelajari?
Baca: 2 Anak Indonesia Terpilih di Football for Friendship, Ikut Pembukaan Piala Dunia 2018, Siapa ya?
Minimnya kontribusi ini akibat cedera yang terus menjangkiti pemain bernomor punggung 9 itu. Robert pun meminta Bruce menunjukkan kemampuannya seperti saat menjadi top skor Liga Australia bersama Adelaide United.
Sejauh ini Bruce hanya bermain selama 20 menit saat menghadapi Sriwijaya FC. Lalu saat PSM menekuk Mitra Kukar dengan 3-1, Bruce hanya bermain 60 menit dan tak mencetak gol.
Bahkan seusai laga terakhir, pemain asal Amerika Serikat berpaspor Australia itu kembali menepi akibat kambuhnya kembali cedera di bagian betisnya.
Lantas bagaimana kondisi Bruce sekarang? Pada sesi latihan regular PSM, di Stadion Mattoanging, Selasa (15/5), Bruce tampak masih latihan terpisah.
Baca: Jelang PSM Vs Borneo FC, 5 Laga Selama Ramadan Usai Tarawih, Robert Pangkas Waktu Latihan
Baca: Prodi Pendidikan Bahasa Inggris UMI Workshop Pemanfaatan Google Classroom, Latihan Begini!
Baca: 24 Lampu Tambahan Segera Dipasang di Stadion Mattoanging, Ditarget Selesai Lawan Klub Ini!
Meski demikian, pelatih PSM, Robert Rene Alberts, mengaku jika pemain tersebut akan kembali dilihat kondisinya pada latihan Kamis (17/5) mendatang.
Menurut Robert sangat penting bagi tim PSM untuk memastikan kondisi Bruce Djite. Dan ini terkait kemampuan atau kontribusi untuk mengangkat performa PSM.
Robert menginginkan Bruce segera pulih dan menunjukan kemampuannya layaknya seperti saat berstatus top skor di Liga Australia.
“Sangat penting Bruce untuk masuk dalam latihan supaya kita bisa lihat pemain yang sama, yang dulunya top skor di Liga Australia,” papar Robert.
Baca: Piala Indonesia 2018, PSM di Grup 15, Pertama Lawan Klub Ini? Berikut Komentar Robert
Baca: Kasihan, Kakek 88 Tahun Ini Terpaksa Menjalani Sidang dengan Kursi Roda, Begini Kasusnya!
Baca: Mengenal Liberation Day atau Hari Pembebasan di Wageningen, Belanda, Begini Sejarahnya!
Pavel Lebih Baik
Karena minimnya kontribusi Bruce Djite bagi tim, membuat suporter mulai gerah. Harapan suporter kepadanya untuk menjadi mesin gol Laskar Pinisi kini luntur seiring dengan kondisi sang striker tak jua menemui kejelasan kesembuhannya.

Keraguan pun mulai menyelimuti suporter atas kualitas Bruce. Erwinsyah, koordinator kelompok suporter VIP Selatan bahkan terang-terangan membandingkan kemampuan Bruce dengan eks striker PSM sebelumnya, Pavel Purishkin.
Baca: Demi Tetap Berkandang di Stadion Mattoanging, Manajemen PSM Lakukan Hal Ini
Baca: Sriwijaya FC Vs PSM 0-0, RD Akui Kalah Strategi, Robert Alberts Justru Bilang Kuncinya Adalah?
Meski bukan tipe tipe striker 'predator', namun setidaknya Pavel mampu menyumbangkan 4 gol dari 11 penampilannya di putaran kedua Liga 1 bersama PSM.
"Kerugian besar, kalau bisa dicoret atau putus (kontrak), ya putuskan saja," ujar Ewink - sapaan akrabnya, Jumat (11/5).
"Lebih baik manajemen siapkan atau cari penggantinya sebelum putaran kedua mulai. Rugi sekali dikontrak baru hanya menjadi langganan cedera, jangankan buat gol, main pun tidak pernah penuh 90 menit," sambungnya.
Tanpa Kontribusi
Kritikan serupa juga diungkapkan Menteri Luar Negeri Maczman, Arfan Hafid atau akrab disapa om Appank.
Baca: Lihat Video Serunya Acara Makan Pizza di Ultah Klok, Ada Komentarnya dengan Logat Makassar
Baca: Lihat Videonya, Jadi Biang Kekalahan Tim, Kiper Bayern Muenchen Ditinggal Sendirian di Lapangan
Baca: Preview Arema FC Vs PSM, Purishkin Dinilai Lebih Baik dari Bruce Djite. Fans Sebut Ganti Striker!
Suporter Maczman sektor Pampang ini menuturkan dengan nilai kontrak tinggi sesuai statusnya pemain asing, seharusnya Bruce memberi kontribusi maksimal.
"Tapi ini sebaliknya. Sangat merugikan, belum cetak gol dan dilanda cedera terus menerus. Mungkin manajemen bisa pertimbangkan kembali, atau kalau perlu coret saja di putaran kedua nanti," ungkap om Appank.
Pelatih Robert Rene Alberts pun merasa timnya kurang kuat tanpa kehadiran Bruce. Sejatinya Bruce diinginkan menjadi mesin gol PSM.
Karenanya, Robert dengan sendirinya mengaku akan melakukan investigasi terhadap Bruce, penyebab sehingga ia cedera terus menerus.
Baca: Sriwijaya FC Vs PSM 0-0, RD Akui Kalah Strategi, Robert Alberts Justru Bilang Kuncinya Adalah?
Baca: Preview Sriwijaya FC Vs PSM, Adu Strategi Robert Alberts Versus RD, Ini Bekal Dikantongi
Baca: Kickoff Kontra Mitra Kukar Berubah, Robert Alberts Meradang
Sungguh ironis memang, lantaran Bruce di awal musim Liga 1 ini dikontrak atas rekomendasi Robert sebagai pelatih kepala. (ian/mik)

Data Diri
Nama: Bruce José Djité
Tanggal lahir: 25 Maret 1987 (30)
Tempat lahir: Arlington County, Virginia, AS
Tinggi: 1.83 m
Posisi bermain: Striker
Karier yunior
2003–2004 Northern Spirit
2005 NSWIS
2006 AIS
2004–2006 Marconi Stallions
Karier Senior
2006-2008 Adelaide United 20 (6)
2008-2010 Gençlerbirligi FC 33 (6)
2010-2010 Diyarbakırspor (loan) 9 (0)
2010-2011 Gold Coast United 23 (10)
2011-2016 Adelaide United 113 (29)
2011-2012 Jiangsu Sainty (loan) 13 (4)
2016-2017 Suwon FC Korea 39 (11)
Timnas Australia
2006-2007 Australia U-20 13 (5)
2007-2008 Australia U-23 13 (2)
2008-2010 Australia 9 (0)
Statitistik Bruce 2017 di Suwon
26 kali main
18 kali starter
8 kali pengganti
5 kali diganti
10 kali duduk di bench
6 koleksi gol
4 kartu kuning
0 kartu merah
1.825 menit bermain