Kadisdik Makassar Resmi Buka Pinisi 2018 LPM Profesi UNM

Laporan Wartawan Tribun Timur, Fahrizal Syam

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Pelatihan Jurnalistik Mahasiswa Tingkat Nasional (Pinisi) 2018 oleh Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) Profesi Universitas Negeri Makassar resmi dibuka, di Ballroom Menara Pinisi Lt 2, Kamis (5/4/2018).

Kegiatan tersebut dihadiri dan dibuka secara resmi oleh Pelaksana Tugas Kepala Dinas (Kadis) Pendidikan Kota Makassar Mukhtar Tahir, Pembantu Rektor Bidang Akademik UNM Prof Muharram, dan Pembantu Rektor Bidang Administrasi Umum dan Keuangan Karta Jayadi.

Hadir juga Lembaga Kemahasiswaan dan UKM UNM, alumni Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) Profesi, dan peserta Pelatihan Jurnalistik Mahasiswa Nasional.

Baca: Gelar Pinisi 2018, LPM Profesi UNM Hadirkan Editor in Chief Tribunnews.com

Baca: LPM Profesi UNM bakal Kumpul 30 Aktivis Persma di Makassar

Sebanyak 27 peserta dari 28 perwakilan LPM se-Indonesia hadir dalam pembukaan tersebut.

Pembukaan yang diawali dengan tarian empat etnis dengan pemandu acara Arif Rahman yang menampilkan kesenian sinrilik, berhasil memukau peserta Pinisi dari berbagai daerah di Indonesia.

Ketua Umum LPM Profesi Resa Saputra mengatakan, tema yang diangkat dalam Pinisi 2018 yaitu Pers dan Tahun politik.

"Sesuai dengan kondisi saat ini yang telah memasuki tahun politik, kita ingin membahas lebih jauh terkait politik, yang belakangan bahkan mulai merambah masuk ke kampus, yang notabene tidak diperbolehkan. Kita ingin teman-teman pers bisa sharing terkait isu ini," ungkapnya.

Sementara itu, pembantu Rektor Bidang Administrasi Umum dan Keuangan Karta Jayadi dalam sambutannya mengatakan LPM profesi harus menjadi lembaga yang bersifat independen dalam menyampaikan pemberitaaan.

"Sebagai jurnalis kampus, LPM Profesi harus menjadikan lembaga ini sebagai tempat edukasi yang baik, dengan memberikan pemberitaan yang bermanfaat bagi sivitas," ungkapnya.

Lanjut Karta Jayadi juga mengungkapkan bahwa dirinya bangga terhadap LPM Profesi yang bisa membuat kegiatan pelatihan nasional ini.

"Semoga dengan kegiatan ini seluruh perwakilan LPM yang hadir dapat mengikuti pelatihan ini dengan baik dan menjadi jurnalis kampus yang baik dan menjunjung kebenaran melalui pemberitaan yang ditulis," tutupnya. (*)