Kekurangan Komputer, SMAN 2 Enrekang Harapkan Kontribusi Alumni
Hanya terdapat 20 komputer milik sekolah dan sisanya 83 Laptop adalah pinjaman dari orangtua siswa dan para guru.
Penulis: Muh. Asiz Albar | Editor: Anita Kusuma Wardana
lihat foto
Laporan Wartawan TribunEnrekang.com Muh Azis Albar
TRIBUNENREKANG.COM, ENREKANG-Ujian Sekolah Berstandar Nasional Berbasis Komputer (USBN-BK) tahun 2018 masih berlanjut di Sekolah Menegah Atas Negeri (SMAN) 2 Enrekang, Rabu (21/3/2018) hari ini
Hanya saja mereka masih kekurangan sarana dan prasarana berupa komputer.
Menurut Ketua Panitia USBN-BK SMAN 2 Enrekang, Daud Palette, dalam pelaksanaan ujian tersebut pihaknya menyiapkan 103 komputer dan dua server.
Jumlah 103 komputer itu hanya terdapat 20 komputer milik sekolah dan sisanya 83 Laptop adalah pinjaman dari orang tua siswa dan para guru.
Baca: VIDEO: Pinjam Laptop Orangtua Siswa, Begini Suasana USBN di SMAN 2 Enrekang
Baca: Banyak Soal Ujian Bermasalah, Begini Keluhan Siswi SMAN 2 Enrekang
Padahal, jumlah siswa yang mengikuti ujian mencapai 297 siswa yang terdiri dari siswa IPS 89 orang dan siswa IPA sebanyak 208 orang.
"Kita memang masih sangat kekurangan sarana komputer, beruntung orang tua siswa mau pinjamkan labtopnya," kata Daud kepada TribunEnrekang.com, Rabu (21/3/2018).
Ia pun berharap, agar para alumni SMAN 2 Enrekang juga bisa turut memberi kontribusi membantu ketersediaan sarana komputer di sekolah.
Menurutnya, pendidikan itu bukan hanya tanggung jawab pemerintah tapi masyarakat juga bisa juga berperan.
Apalagi, SMAN 2 Enrekang adalah satu-satunya SMA negeri yang ada di wilayah Kota Enrekang. Alumninya pun sudah mencapai puluhan ribu orang.
"Kalau bisa para alumni juga bisa memberi kontribusi dalam melengkapi sarana komputer kita karena memang masih kurang," ujarnya.
