Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Soal Kriteria Komisioner, Jamal Sebut Soal Bakat, Ketua Timsel Pastikan Keterwakilan Perempuan

Sementara itu, Ketua KNPI Sulsel Imran Eka Saputra meminta kepada Timsel untuk memilih orang baik.

Penulis: Muh. Hasim Arfah | Editor: Anita Kusuma Wardana
MUH ABDIWAN
Komisi Pemilihan Umum (KPU) bekerjasama dengan Merkurius FM membuat dialog publik terkait calon komisioner KPU Sulsel di Warkop Phoenam, Jl Boulevard, Makassar, Sulsel, Minggu (25/2/2018). 

Laporan Wartawan Tribun Timur, Hasim Arfah

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR-Mengenai kriteria calon komisioner KPU Sulsel, Jamal Bijang mengatakan tak ada masalah dengan latar belakang tertentu kecuali mempunyai kompetensi.

"Memang kita butuhkan dengan orang bisa memecahkan masalah dan keberanian," katanya dalam Dialog Publik Calon Komisioner KPU Sulsel di Warkop Phoenam, Jl Boulevard, Makassar, Sulsel, Minggu (25/2/2018). (*)

Namun, dia mencontohkan ketika terpilih menjadi dosen karena masalah bakat.

"Apakah nanti berbakat atau tidak berbakat," katanya.

Sementara itu, Ketua KNPI Sulsel Imran Eka Saputra meminta kepada Timsel untuk memilih orang baik. Cara untuk melihat itu, yakni melihat tracking.

"Jangan memilih "pemain" karena mereka ini yang tidak punya integritas, sehingga Timsel mesti mempertimbangkan masukan dari masyarakat pada saat uji publik," katanya.

Ketua Tim Seleksi KPU Sulsel, Basti Tetteng mengatakan keterwakilan perempuan mengatakan sudah melakukan sosialisasi ke genre perempuan.

"Tak ada kewajiban mengakomodir 30 persen perempuan, tapi kalau memang memenuhi syarat, kenapa tidak?" Kata Basti. (*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved