Kantor Abu Tour Disambangi Calon Jamaah Umrah, Ini Imbauan Polda Sulsel
Puluhan orang yang mengaku jamaah travel Abu Tour itu berniat menemui pihak manajemen untuk memastikan jadwal keberangkatan mereka.
Penulis: Darul Amri Lobubun | Editor: Mahyuddin
Laporan Wartawan Tribun Timur, Darul Amri Lobubun
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Kantor Travel Abu Tour di Jl Baji Gau, Makassar, Sulsel, disesaki warga, Sabtu (10/2/2018).
Puluhan orang yang mengaku jamaah travel Abu Tour itu berniat menemui pihak manajemen untuk memastikan jadwal keberangkatan mereka.
"Kami hanya mau menemui dan bicara kapan kami ini mau berangkat ke tanah suci, katanya hari mulai untuk berangkat," kata seorang jamaah, Arifandi (22).
Jamaah asal Jayapura, Papua, Arifandi, sampai saat ini bersama 43 orang keluarganya belum juga diberangkatkan.
Baca: VIDEO: CEO Abu Tours Bacakan Maklumat untuk Jamaahnya
Arifandi dan beberapa keluarganya ke Makassar usai mendapat informasi Abu Tour mulai memberangkatkan jamaah dari tanggal 10 Februari 2018.
"Saya ini baru tiba kemarin dari Papua, saya ke sini umtuk pertanyakan langsung kepastiam jadwal keberangkatan kami," ujar Arifandi.
Arifandi bersama 43 keluarganya mengambil paket Umroh harga Rp 18 Juta, September 2017.
Mereka dijanjikan bakal diberangkatkan Januari 2018.
"Kami dari Papua ini diputar-putar saja, karena sampai saat ini belum ada kejelasan berangkat umroh, kami sudah tunggu lama," ucap Arifandi,
Sebanyak 16.467 jamaah dari 24 kabupaten dan kota di Sulsel belum diberangkatkan Abu Tour.
Kasus keterlambatan dan penundaan dari Abu Tour ini dalam dua bulan ini sejak akhir 2017 lalu.
Polda Sulsel dan Depag Makassar memberi masa tenggang waktu ke Abu Tour memberangkatkan jamaahnya sampai tanggal 16 Februari 2018.
Baca: Aksa Mahmud Turun Tangan, Abu Tours Prioritaskan Keberangkatan 16 Ribu Jamaahnya
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/makassar/foto/bank/originals/makassar_20180210_190359.jpg)