Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Harga Beras Naik, Pemerintah Putuskan Impor, Syahrul: Kita Maklumi Kondisinya

Gubernur Sulsel Syahrul YL melakukan operasi pasar di sejumlah pasar tradisional di Makassar termasuk Pasar Pabaeng-baeng.

Penulis: Saldy Irawan | Editor: Anita Kusuma Wardana
SANOVRA JR/TRIBUN TIMUR
Gubernur Syahrul Yasin Limpo bersama Walikota Danny Pomanto melakukan sidak di beberapa lokasi seperti pasar terong, pasar Pabaeng-baeng serta di gudang Bulog, Makassar, Sabtu (13/1). Sidak ini dilakukan di untuk memastikan ketersedian beras di pasar yang ada di Makassar 

1. Pemprov Sulsel mendukung langkah Kementrian Perdagangan untuk mengantisipasi gap (perbedaan) harga beras medium di pasaran dengan HET yang ditetapkan pemerintah Rp9.450/Kg

2.Situasi harga beras medium di Sulsel rata-rata dibawah HET Rp9.145/Kg. Dan stok yang dikuasai saat ini 82.000 ton, ketahanan 20 bulan kedepan, siap untuk mensuplai provinsi defisit. Panen periode Januari hingga Maret 2018 di Sulsel diproyeksi 1 (satu) juta ton beras.

3. Pemprov Sulsel siap untuk mendukung Kemendag dalam memasok beras medium ke 34 Provinsi lain sebanyak 34.000 ton, masing-masing provinsi mendapatkan 1.000 ton.

4. Periode Januari 2018, Sulsel melalui Bulog telah mensuplai beras ke DKI sebanyak 10.000 ton, Kalimantan Timur 3000 ton, Ambon (Maluku) 2000 ton, Bali 1000 ton dan Aceh 2000 ton.

5. Pemprov akan terus memantau perkembangan di pasaran.

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved