7 Kejadian di Luwu Utara Ini Sempat Viral, Nomor 2 dan 4 Bikin Geleng-geleng Kepala
Masyarakat Desa Malangke, Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan, mengusulkan pengadaan kondom bergetar 200 bungkus.
Penulis: Chalik Mawardi | Editor: Hasriyani Latif
Laporan Wartawan TribunLutra.com, Chalik Mawardi
TRIBUNLUTRA.COM, MASAMBA - Beberapa hari lagi 2017 akan berakhir dan akan berganti tahun. Selama 2017 banyak kejadian yang terjadi di Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan dan sempat viral hingga ke media sosial.
Untuk mengingatkan kembali kejadian-kejadian itu, berikut TribunLutra.com, Jumat (15/12/2017), merangkum tujuh kejadian yang pernah viral:
1. Warga Seko Dikabarkan Mengungsi ke Sulbar
Awal tahun 2017, warga Kabupaten Luwu Utara dikagetkan kabar ratusan warga Seko mengungsi ke Sulawesi Barat karena diintimidasi Polisi.
Setelah diklarifikasi ke Camat Seko, Ari Setiawan, Senin (6/2/2017), kabar itu ternyata tidak benar. "Memang ada beberapa warga yang lari ke hutan kerena DPO Polres Luwu Utara," katanya.
2. Warga Malangke Usul Pengadaan Kondom Bergetar
Masyarakat Desa Malangke, Kecamatan Malangke, Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan, mengusulkan pengadaan kondom bergetar 200 bungkus.
Usulan itu disampaikan masyarakat dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tingkat kecamatan.
Camat Malangke Sofyan Zubair, Kamis (9/3/2017) mengatakan, usulan pengadaan kondom bergetar berdasarkan permintaan dan kebutuhan masyarakat.
Selain itu, mereka juga mengusulkan pengadaan suntik 200 vial dan pil andalan 200 strip.
3. Konser Slank di Lapangan Taman Siswa Masamba
Puluhan ribu penonton menyaksikan konser Slank di Lapangan Taman Siswa, Masamba, Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan, Jumat (28/4/2017).
Slank menyayikan sekitar 10 lagu di penampilannya kali ini. Konser merupakan malam puncak perayaan HUT ke-18 Luwu Utara.
Ini pertama kalinya Slank manggung di Luwu Raya (Palopo, Luwu, Luwu Utara, Luwu Timur).