Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Polres-KSM Pinrang Bangun Sinergitas Tangani Sampah Plastik

kegiatan ini merupakan bentuk sinergitas antara polisi dan KSM dalam meningkatkan kesadaran kebersihan masyarakat.

Penulis: Hery Syahrullah | Editor: Hasriyani Latif
hery syahrullah/tribunpinrang.com
Polres Pinrang memberikan arahan kepada Komunitas Swadaya Masyarakat (KSM) Pinrang dalam rangka mendukung perairan nusantara bebas sampah plastik di Halaman Pasar Sentral, Jl Andi Makkasau, Kecamatan Watang Sawitto, Kabupaten Pinrang, Selasa (3/10/2017). 

Laporan Wartawan TribunPinrang.com, Hery Syahrullah

TRIBUNPINRANG.COM, WATANG SAWITTO - Polres Pinrang memberikan arahan kepada Komunitas Swadaya Masyarakat (KSM) Pinrang dalam rangka mendukung perairan nusantara bebas sampah plastik.

Penyampaian arahan itu digelar di Halaman Pasar Sentral, Jl Andi Makkasau, Kecamatan Watang Sawitto, Kabupaten Pinrang, Sulsel, Selasa (3/10/2017).

Kepala Polres Pinrang, AKBP Adhi Purboyo mengatakan, kegiatan ini merupakan bentuk sinergitas antara polisi dan KSM dalam meningkatkan kesadaran kebersihan masyarakat di wilayah Kabupaten Pinrang.

"Terimakasih kepada seluruh elemen masyarakat yang telah hadir mendukung kegiatan ini," ujarnya.

Kepala Dinas Lingkingan Hidup Kabupaten Pinrang, Sudirman turut mengapresiasi kegiatan itu. "Meski Pinrang telah memperoleh beberapa penghargaan di bidang kebersihan, tetap saja program semacam ini masih dibutuhkan untuk lebih meningkatkan kualitas," katanya.

Saat ini, Pinrang telah memliki sedikitnya enam KSM yang fokus menangani persoalan kebersihan dan sampah. "KSM ini tersebar di berbagai kecamatan dan melibatkan masyarakat setempat," katanya.

Peserta Pelatihan Reform Leader Academy (RLA) IX Kemaritiman LAN AKBP Singgih R turut terlibat dalam kegiatan tersebut. Menurutnya, kegiatan yang berkaitan tentang penanggulangan sampah penting untuk digencarkan.

"Pasalnya pemerintah RI saat ini kerap membahas isu perkembangan kemaritiman. Namun terkendala dalam hal sampah," jelas Singgih.

Sampah yang tak terkelola dengan baik, lanjutnya, tentu akan menghambat kemajuan suatu bangsa, khususnya Indonesia.

"Apalagi, Indonesia berada pada urutan kedua sebagai negara penyuplai sampah terbesar setelah China," ungkapnya.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved