CPNS 2017
Tes SKD CAT CPNS 2017 - Cowok Makassar Ini Top Skor. Netizen: Waw Tinggi Banget, Pasti Lolos PNS
Cuitan akun resmi itu menyebutkan top skor tes SKD CAT MA sejauh ini diraih peserta dari Makassar.
Penulis: Aqsa Riyandi Pananrang | Editor: Aqsa Riyandi Pananrang

Baca: 7 Langkah Mudah Daftar CPNS Gelombang 2 di sscn.bkn.go.id, Pastikan NIK Anda Tak Bermasalah
Sebanyak 25.358 pelamar CPNS Mahkamah Agung Tahun 2017 tercatat mengikuti tahap Seleksi Kompetensi Dasar atau Tes Kompetensi Dasar (SKD/TKD) berbasis komputerisasi (Computer Assisted Test/CAT).
Peserta tersebut merupakan bagian dari total 30.715 pelamar CPNS MA untuk formasi umum, cumlaude dan putra-putri Papua/Papua Barat yang dinyatakan lolos tahap administrasi.
Baca: Daftar CPNS 2017 Gelombang 2 di sscn.bkn.go.id Mulai Senin! Berikut Info Lengkap menpan.go.id
Untuk jalur umum, pemerintah mengalokasikan 1.484 kursi. Rinciannya, sebanyak 907 formasi untuk calon hakim di peradilan umum, 543 formasi untuk calon hakim di peradilan agama, dan 34 formasi untuk calon hakim di peradilan tata usaha negara.
Untuk jalur lulusan cumlaude, terdapat 168 formasi. Rinciannya, sebanyak 103 formasi untuk calon hakim di peradilan umum, 62 formasi untuk calon hakim di peradilan agama, dan tiga formasi untuk calon hakim di peradilan tata usaha negara.
Sementara itu, untuk jalur khusus putra-putri Papua dan Papua Barat, dialokasikan sebanyak 32 kursi.
Rinciannya, sebanyak 20 formasi untuk calon hakim di peradilan umum, sebelas formasi untuk calon hakim di peradilan agama, dan satu formasi untuk calon hakim di peradilan tata usaha negara.
Tahap Seleksi Tes CPNS MA
Kelulusan seleksi administrasi diumumkan oleh panitia pada laman sscn.bkn.go.id, 5 September 2017.
Peserta wajib mencetak kartu ujian di laman yang sama. Peserta yang dinyatakan lulus seleksi administrasi berhak mengikuti Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) sesuai lokasi tes yang dipilih 18-22 September.
Hasil tes SKD diumumkan 28 September 2017. Setelah lulus SKD, selanjutnya peserta akan mengikuti Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) pada 28 September 2017.
Tahap selanjutnya tes materi bidang hukum pada 4-7 Oktober 2017.
Pelaksanaan psikotes, wawancara, dan membaca memahami Kitab Kuning (khusus bagi calon hakim peradilan agama) pada 16-21 Oktober 2017.
Pengumuman kelulusan akhir pada 31 Oktober 2017.(*)