Di PT IKI, Taruna Polimarim AMI Belajar Navigasi di KM Sabuk Nusantara
Mereka diterima dan mendapat bimbingan dari dua Pimpinan Proyek (Pimpro) Unit Produksi PT IKI Makassar, Junedi dan Sofyan Chalil.
Penulis: Hasrul | Editor: Arif Fuddin Usman
“Saat adik-adik nanti sudah lulus, peralatan di anjungan kapal ini yang harus kalian kenali. Bahkan saklar-saklar di sistem kelistrikan harus dihapal. Untuk fungsi dan cara pemakaian, akan diajarkan di perkuliahan kalian,” kata muallim KM Sabuk Nusantara 41 tersebut.
Baca: Pilih Rotterdam Belanda, Direktur Polimarim AMI: Mereka Sangat Pengalaman Cetak Pelaut
Baca: INSA Makassar Gandeng Polimarim AMI Kampanye Keselamatan Pelayaran
Jetliner Pelni
Bagian terakhir dari kuliah lapangan, taruna berkesempatan melihat aktivitas repairing atau perbaikan dari dekat Kapal Ferry Cepat (KFC) Jetliner milik PT Pelni di graving dok (dok gali/kolam) PT IKI Makassar.
Kapal Fery Cepat (KFC) Jetliner tersebut melayani pelayaran di Indonesia timur Bima-Labuan Bajo. Kapal cepat jetfoil buatan Norwegia ini memiliki kapasitas tempat duduk 580 orang. Adapun kecepatan maksimal bisa mencapai 36,5 knot.
“Sebagai pembanding, kapal-kapal penumpang milik Pelni biasa beroperasi dengan kecepatan 20-22 knot. Lalu kapal ferry penyeberangan paling 10-12 knot. Kapal barang fully loaded biasanya dengan kecepatan 7-8 knot,” jelas Sofyan.
KFC Jetliner sudah dua minggu lebih menjalani perbaikan. “Body kapal juga terlihat baru setelah di-sandblasting dan dilakukan pengecatan ulang,” lanjutnya. Tahun lalu kapal Pelni beroperasi untuk angkutan arus mudik. (*)