Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Bikin Terenyuh, Permintaan Terakhir Bunga Si Gadis Cantik dari Karang Anyar Sebelum Tewas Dibegal

Rencana yang sudah dirancang oleh Bunga dan ibunya beberapa minggu lalu harus bubar karena Bunga kini sudah tiada.

Editor: Edi Sumardi
TRIBUN LAMPUNG/WARKOS REZA GAUTAMA/REPRO
Foto Bunga Fikalia (17) semasa hidup. 

Sudjarno juga berjanji kepada keluarga korban untuk mengungkap kasus ini.

"Bunga adalah korban dari komplotan begal," ujar Sudjarno.

Bentuk Tim Khusus

Kapolda Lampung Irjen Sudjarno mengatakan sudah membentuk tim khusus untuk mengungkap kasus pembegalan terhadap Bunga.

Tim ini terdiri dari Polda Lampung dan Polres Lampung Selatan.

"Target saya kasus ini terungkap. Tidak ada jangka waktu. Lebih cepat lebih baik," ujar Sudjarno saat diwawancarai wartawan di rumah duka, Selasa (4/4/2017).

Menurut dia, pihaknya sudah melakukan olah tempat kejadian perkara .

Hasil olah TKP, petugas menemukan sarung pisau yang diduga milik para pelaku.

Dilihat dari lukanya, Sudjarno menilai para pelakunya terbilang sadis.

Di tubuh Bunga ditemukan luka sobek di perut hingga usus terburai, luka sobek di kaki dan tangan, dan luka tusuk yang cukup dalam di pundak.

Sudjarno mensinyalir pelakunya lebih dari satu orang.

"Mereka ini mengendarai dua sepeda motor. Satu motor dua orang, satu motor lainnya tiga orang. Begitu dapat motor korban, satu orang membawa motor korban," jelas dia.

Sudjarno mengatakan, petugas masih berupaya mengidentifikasi para pelaku.

"Saya belum tahu pelakunya dari jaringan mana. Ini yang masih diselidiki petugas di lapangan. Nanti kalau sudah terungkap baru ketahuan dari jaringan mana para pelakunya," ujar Sudjarno.

Ibunda Lemas di Pemakaman

Halaman
1234
Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved