Warga Tewas Ditelan Ular
Anggota DPRD Torut Ini Bertetangga Kebun Sawit Akbar: Ini Pertama Ular Piton Telan Manusia
Kemarin (dulu) saya punya penjaga kebun Papa Sakma, temukan ular sepanjang enam meter, sepertinya lagi pada keluar ini ular dari sarangya," tutur Selv
Penulis: Yultin Rante | Editor: Ilham Mangenre
Tinggi badan Akbar 164 cm dengan berat 62 kg.
Selasa (28/3) siang, jenazah pemuda pendiam ini dimakamkan warga di pekuburan Islam Kampung Salubiro.
Sarang Ular Piton
Polisi Kehutanan (Polhut) Resort Mamuju mengungkapkan hampir semua wilayah di Kabupaten Mamuju Tengah (Mateng), Provinsi Sulbar, terdapat habitat ular piton atau ular sanca kembang.
Hal itu diungkapkan oleh Bidang Konservasi Sumber Daya Alam Polhut Resort Mamuju, Hardi, kepada TribunSulbar.com, Rabu (29/3/2017).
"Hampir semua wilayah di Mamuju Tengah itu terdapat habitat ular piton atau sanca," kata Hardi.
"Apalagi di kanal-kanal kebun sawit itu hampir semua ditempati," tambahnya.
Ia mengungkapkan, daerah Desa Salubiro Kecamatan Karossa, Kabupaten Mamuju Tengah, Sulbar, merupakan daerah yang paling banyak ular pitonnya.

Baca:Ayah Akbar; Lemas Badanku Dengar Anakku Ditelen Ular Piton
Menyebarnya ular piton di wilayah tersebut, dikarenakan habitnya terganggu.
"Gara-gara habitatnya ini terganggu oleh pembukaan lahan sawit, makanya menyebar dan hampir semua wilayah di Mateng terdapat, apalagi di Salubiro," paparnya.
Ia mengatakan, piton paling sering terlihat di wilayah tersebut saat memasuki musim kemarau dan hujan.
"Kalau sudah musim kemarau dan hujan pasti banyak bermunculan," ujarnya.
Berdasarkan data Bidang Konservasi Sumber Daya Alam Polhut Sulbar, Provinsi Sulbar merupakan salah satu wilayah habitat ular piton terbanyak di Indonesia.