Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Warga Tewas Ditelan Ular

Ayah Akbar: Langsung Lembek Badanku Dengar Anakku Ditelan Ular Piton

Ia menuturkan, baru mendapat informasi sekitar pukul 22:00 wita, saat seorang warga bernama Irfan, menemukan ular tersebut.

Penulis: Nurhadi | Editor: Imam Wahyudi
TRIBUNSULBAR.COM/NURHADI/REPRO
Jasad Akbar, petani kelapa sawit di Desa Salubiro, Kecamatan Korossa, Kabupaten Mamuju Tengah, Provinsi Sulawesi Barat, saat dikeluarkan dari perut ular piton yang memangsanya, Senin (27/3/2017) malam. 

TRIBUNSULBAR.COM, MAMUJU - Muhammad Ramli (50), orangtua Akbar (25), mengaku sangat kaget dengan kejadian yang menimpa anaknya.

Hal itu disampaikan Ramli kepada TribunSulbar.com, saat dihubungi via telepon, Rabu (29/3/2017)

"Kaget sekali'ka waktu di telpon karena saya di Tinambung Polman, karena tidak ada sekali tanda-tandanya baru tidak sangka-sangka juga," katanya kepada TribunSulbar.com

Baca: Berita Ular Piton Tribun Timur Jadi Rujukan Pemberitaan Media Amerika dan Inggris

Ia menuturkan, baru mendapat informasi sekitar pukul 22:00 wita, saat seorang warga bernama Irfan, menemukan ular tersebut.

"Langsung lembek kurasa badanku waktu dengan kabar, apa lagi Istrinya tidak ada juga disini," tuturnya.

Akbar (25), korban tewas ditelan ular piton di Desa Salubiro, Kecamatan Karossa, Kabupaten Mamuju Tengah, Sulbar, di mata keluarganya merupakan sosok pendiam dan sabar.

"Sabar sekali ini Akbar, pendiam," kata ayah kandung Akbar, Muhammad Ramli, kepada TribunSulbar.com, Rabu (29/3/2017).

"Karena sabarnya, dia tidak pergi cari kerja. Jadi saya suruh saja kerja sawit karena dia tidak tahu pergi cari kerja," tambahnya.

Baca: Teriakan Terakhir dan Jejak Perlawanan Akbar saat Meregang Nyawa Dimangsa Ular 7 Meter

Akbar anak pertama dari 10 bersaudara

Ramli mengatakan, Akbar meninggalkan dua anak.

"Anak pertamanya berusian lima tahun, sementara anak keduanya baru berusia tiga bulan," ujar Ramli.

Akbar telah dimakamkan di pekuburan Islam Pantai Desa Salubiro, Selasa (28/3/2019) sekitar pukul 11.00 wita.

Dia ditemukan tak bernyawa di perut ular piton raksasa, Senin (27/3/2017) malam, di kebun kelapa sawitnya, Dusun Pangeran, Desa Salubiro, Kecamatan Karossa, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved