Sempat Belajar di 'Kandang Sapi', Murid SD Layar Putih Luwu Utara Akhirnya Kembali ke Sekolah
Bangunan sekolah SD Negeri 154 Layar Putih baik dan layak untuk tempat belajar mengajar.
Penulis: Chalik Mawardi | Editor: Mahyuddin
Laporan Wartawan TribunLutra.com, Chalik Mawardi
TRIBUNLUTRA.COM, MASAMBA - Puluhan murid Sekolah Dasar (SD) Negeri 154 Layar Putih belajar di gubuk mirip kandang sapi diminta kembali belajar di gedung sekolahnya yang lama.
Kasi Sarana Prasarana SD Dinas Pendidikan Luwu Utara Idham Bidullah menjelaskan, bangunan sekolah SD Negeri 154 Layar Putih baik dan layak untuk tempat belajar mengajar.
"Hanya saja pada saat banjir merendam sekolah, murid dipindahkan ke bangunan sementara, tapi saat ini sudah kembali belajar di gedung sekolah," kata Idham kepada TribunLutra.com, Rabu (8/3/2017).
Baca juga: Miris, 51 Murid SD 154 Layar Putih Luwu Utara Belajar di Gubuk Mirip Kandang Sapi
"Murid di sana memang kerap belajar di bangunan darurat yang disediakan hasil swadaya masyarakat karena pada saat banjir mereka tidak bisa ke sekolah," ujar Idham menambahkan.
Diketahui murid SD Negeri 154 Layar Putih, Desa Wara, Kecamatan Malangke Barat, Luwu Utara, sempat belajar di gubuk.
Kondisi ruang kelas yang hanya ditutupi beberapa lembar papan usang membuat 51 murid dari enam kelas dan guru tidak efektif mengikuti proses belajar dan mengajar.
Desa Wara merupakan salah satu desa terpencil di Malangke Barat dan merupakan langganan banjir. (*)