Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Sering Gagal Tes di Sekolah, Lamaran Kerjanya Ditolak, Jack Lalu Bangkit dan Kini Jadi Orang Terkaya

Lelaki itu bangkit, membangun situs, dan kini menjadi orang terkaya kedua di negerinya.

Editor: Edi Sumardi
AFP
Jack Ma 

Jack mengajar dan membuka kursus bahasa Inggris di Hangzhou.

Para murid senang dengan cara Jack mengajar.

Semasa kuliah, ia memperdalam kemampuan berbahasa Inggris sebagai pemandu gratis bagi turis.

Dengan sepeda, ia menghampiri hotel yang ramai turis untuk mempraktikkan ilmunya.

Dari peran ini, Jack memiliki sahabat pena yang kesulitan melafalkan nama Ma Yun sehingga kemudian memanggilnya ”Jack”.

Kemampuan bahasa Inggris memberi Jack kesempatan berkunjung ke Amerika Serikat di tahun 1995.

Ketika itu, ia diminta menjelajahi dunia lewat internet yang baru muncul.

”Tidak, tidak, tidak,” katanya, karena komputer barang mahal dan dia tak paham.

Jack tetap diyakinkan untuk mencoba.

”Pertama kali, saya mencari bir. Saya menemukan produk bir dari sejumlah negara, tetapi tak satu pun asal Tiongkok.”

Dia pun terinspirasi membuatkan situs berisi informasi produk-produk buatan Tiongkok.

Kembali ke Tiongkok, Jack bekerja di kementerian luar negeri dengan menawarkan jasa pemasaran produk Tiongkok lewat internet.

Bukan tipe pegawai negeri dengan birokrasi berbelit-belit, ia mundur dari pemerintahan.

Pada 1999, bersama rekannya, ia merintis situs bernama Alibaba, yang mempertemukan pembeli dan penjual produk di seluruh dunia.

Ia terinspirasi situs Amazon.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved