Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Ahok Tersangka

Cerita Saudara Bugis Ahok di Ruang Sidang

Andi Alla’ mengisahkan sekelumit pertemuan emosional dalam salah satu ruangan, usai sidang yang dia sebut “emosional, dan dipenuhi tangis.”

Editor: Suryana Anas
Istimewa
Terdakwa Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dipeluk kakak angkatnya, Nana Riwayatie, seusai menjalani sidang perdana dugaan penodaan agama di Pengadilan Negeri Jakarta Utara, Jalan Gajah Mada, Selasa (13/12/2016). 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Andi Analta Amier (53) adalah salah satu nama yang disebut Basuki “Ahok” Tjahaja Purnama (50), saat membacakan pembelaan di Ruang Sidang Pengadilan Negeri Jakarta Utara yang meminjam tempat di bekas PN Jakarta Pusat, Jl Gajah Mada, Jakarta Pusat, Selasa (13/12/2016) siang.

Andi Analta atau yang di Makassar lebih popoler dengan sapaan Andi Alla’, Selasa malam, kepada Tribun, mengisahkan sekelumit pertemuan emosional dalam salah satu ruangan, usai sidang yang dia sebut “emosional, dan dipenuhi tangis.”

Andi Alla, mengaku suasana setelah sidang itu memang hening.

“Terri matterukka iya Ndik (saya saja menangis terus) di ruangan itu,” katanya dalam bahasa Bugis, menceritakan foto kakaknya, Nana yang berpelukan dengan adik angkatnya, Basuki.

Andi Alla’ yang juga mantan suami penyanyi Trie Utami ini, menyebut foto berpelukan kakaknya dengan adik angkatnya. Spontan, dan begitulah gambaran kedekatan mereka sejak masa kecil, akhir dekade 1960-an.

Berita selengkapnya dapat dibaca pada edisi cetak Harian Tribun Timur, Rabu (14/12/2016) hari ini. (*)

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved