Tabrak Polisi, Penjahat Asal Paccerakang Ini Terpaksa Ditembak
Terpaksa dilumpuhkan petugas Resmob karena mendorong salah satu petugas Resmob hingga terjatuh dan hendak kabur.
Penulis: Darul Amri Lobubun | Editor: Suryana Anas
Laporan Wartawan Tribun Timur, Darul Amri Lobubun
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Satu perampok motor dilumpuhkan Reserse Mobile (Resmob) Polda Sulsel saat pengembangan kasus di Jl Paccerakang, kelurahan Daya, Rabu (7/12/2016) dinihari.
Adalah Junaidi (26) warga Paccerakang terpaksa dilumpuhkan petugas Resmob karena mendorong salah satu petugas Resmob hingga terjatuh dan hendak mengaburkan barang bukti dan kabur.
Kanit Reamob Polda Sulsel Akp Moch. Yunus Saputra mengatakan, waktu itu pelaku dibawa petugas Resmob untuk mengambil barang bukti dirumah salah satu penada di wilayah Paccerakang.
"Kami pikir pelaku ini beritikad baik untuk mau bekerja sama dengan kami, setelah sampai dilokasi pelaku yang dikawal tim langsung mendorong satu petugas dan terjatuh dan mau lari," kata Yunus.
Lanjut Yunus, petugas sudah menembak peringatan sesuai SOP, pelaku masih saja tidak hiraukan tembakan hingga Resmob langsung melumpuhkan pelaku kebagian lutut kiri, kaki Junaidi.
Akp Yunus menjelaskan, pengembangan kasus itu dilakukan karena keterangan pelaku yang menyebutkan, barang hasil curian berupa kendaraan bermotor ada pada seorang penadah berinisial MS.
"Tentunya ada bukti yang sebelumnya kami amankan dari pelaku berupa satu motor curian dan beberapa alat seperti obeng, pisau, dan juga ada satu kunci T yang dipakai pelaku," jelasnya.
Sebelumnya, Junaidi ditangkap bersama AA (14) setelah menabrak kendaraan milik petugas Patroli Bermotor di Hertasning Baru, Selasa (6/12/2016). (*)
