Alvin Putra Kiai Arifin Ilham Curhat soal Bagaimana Sebenarnya Hubungan Dia dan Keluarga Istrinya
berbeda keyakinan untuk beribadah tanpa mengikuti apa yang mereka yakini atau amalkan
TRIBUN-TIMUR.COM - Sebelum dinikahi Muhammad Alvin Faiz, Larissa Chou adalah non-Muslim.
Pernikahan itulah membuat wanita berdarah Tionghoa tersebut memutuskan menjadi seorang muallaf.
Keputusan Larissa menjadi seorang muallaf belum diikuti kerabat intinya.
Saudara dan orangtuanya masih memegang teguh keyakinan yang dianut sejak dulu.
Kendati demikian, perbedaan keyakinan itu malah tak membuat mereka untuk memutuskan tali siraturahim.
Walau Larissa kini menjadi menantu dai kondang dan suaminya seorang dai muda, tak lantas membuat dirinya menjauh dari keluarganya.
Berdasarkan foto di-posting pada akun Alvin pada Instagram @alvin_411 sejak Kamis (24/11/2016), tampak foto bareng mereka.
Dalam foto itu ada Alvin, Larissa, ibunda Larissa, dan adik Larissa yang non-Muslim.
Foto di atas diberi caption tentang toleransi.
Artinya, walau mereka berbeda keyakinan, namun tetap saling menghargai tanpa mencampuri urusan agama dan keyakinan masing-masing.
"Apa itu toleransi?
.
Toleransi adalah ketika kita memberikan tempat dan menghargai mereka yang berbeda keyakinan untuk beribadah tanpa mengikuti apa yang mereka yakini atau amalkan
.
Saya sangat menyayangi kalian yang berbeda keyakinan entah apapun agamanya, selama kalian baik dengan saya, saya pun baik dengan kalian, karena untuk berteman dengan saya, saya lebih mengutamakan ahlak
.
Bersama ibu dan adik istri (non muslim)."
Demikian ditulis @alvin-411.
'Murka'
Keputusan Alvin menikah pada usia muda dengan Larissa ternyata ditentang sebagian pihak.
Pada jagat maya, masih ada yang mengeritik keputusan tak lazim tersebut.
Menikah pada usia muda dianggap rawan perceraian serta berbahaya bagi kesehatan reproduksi.
Anak usia remaja sebaya dengan Alvin kondisi psikologisnya sangat labil.
Belum mampu menghadapi berbagai tekanan atau gejolak dari dalam dan luar tumah tangga.
Dikhawatirkan, jika rumah tangganya terguncang, maka jalan pintasnya adalah cerai.
Soal kesehatan reproduksi, hamil pada usia muda menurut kajian medis memiliki sejumlah potensi bahaya.
Bahaya tersebut, antara lain rusaknya organ reproduksi, keguguran, cacat, kanker serviks, infenksi, hipertensi, prematur.
Penyakit menular seksual, tekanan psikologis, anemia, keracunan, pendarahan, dan lamanya proses persalinan.
Idealnya, remaja mulai hamil untuk kali pertama pada usia 20 tahun.
Artinya, Larissa jika mengacu pada angka ideal tersebut, maka harus menunggu waktu satu tahun.
Menanggapi kritikan tersebut, Alvin menyampaikan argmentasinya bahwa pada hakikatnya, dia tak 100 persen mendukung pernikahan pada usia muda.
Mengapa, padahal dia menjalani?
Suatu saat, putra dari dai kondang Muhammad Arifin Ilham tersebut, akan menjelaskannya.
Bagi dia, menikah pada usia muda tak mutlak tak boleh dilakukan, tetapi harus siap secara psikologis dan materi.
“Saya tidak 100% mendukung pernikahan di usia muda ya,catat baik2,selengkapnya mungkin akan saya jelaskan di video youtube atau berupa tulisan di ig kedepan nya , saya tidak bisa menyalahkan beberapa kritikan/komentar pedas tentang #NikahMuda karena memang ada sebagian yang benar , dan sekali lagi,saya tidak ada niat untuk memprovokator sana sini untuk mencontoh saya,saya lebih menunjukan bahwa #NikahMuda itu engga mutlak tidak bisa,bisa kok dilakukan tapi harus disertakan beberapa persiapan seperti persiapan ekonomi,mental,kematangan,dan hal lain nya,kalem ya,” tulis Alvin sebagai caption screenshot tulisan melalui akunnya pada Instagram @alvin_411, Selasa (9/8/2016).
Apa isi tulisan di-screenshot Alvin?
Tanggapan kepada pihak yang mengeritik pernikahnnya.
Bak gayun bersambut, usai menaggapi kritikan, Alvin kembali “kebanjiran” komentar atas posting-an itu.
Satu di antara yang berkomentar adalah akun @yoppyalghifari.
Pemilik akun ini pro kepada Alvin.
Kepada pihak penolak nikah muda, @yoppyalghifari menantang mereka menolak pula pacaran.
Nikah muda seharusnya dijalani jika memang dikhawatirkan tak mampu lagi membendung nafsu mencintai lawan jenis.
Alvin sangat memuji dan sependapat @yoppyalghifari.
Bahkan, pendapat itu dianggap sama dengan isi hatinya yang memilih keputusan nikah muda dibanding pacaran.
Kepada para penolak nikah muda pun, mereka ditantang tiga hal.
Adakah yang berani menerima tantangan itu?
“saya selalu tekankan kepada teman2 semua,silahkan tantang atau boikot nikah muda,silahkan,tapi penuhi syarat2 ini ya
1. Jangan pacaran
Jangan sentuh lawan jenis,mesra2an,dan yang paling utama jangan menyalurkan nafsu seksual nya jika belum halal
2. Jangan nonton atau mengkonsumsi film porno dalam keseharian
3. Jaga mata,jaga hati,jaga kemaluan,karena definisi zina itu sangat luas
Sanggup?kalo sanggup monggo silahkan tantang keputusan saya yg telah memilih jalan halal demi menyalurkan fitrah/nafsu dijalan yang halal bahkan menghasilkan pahala dan ridho Allah,” demikian penggalan caption atas screenshot foto komentar @yoppyalghifari yang di-posting Alvin.
Pada akunnya @alvin_411, Alvin mem-posting pula video kemesraannya dengan Larissa sebagai pengantin baru.
Tampak dia sangat bahagia ketika pipinya ditarik-tarik oleh sang istri serta dagu dielus-elus.
Adakah yang iri melihat kemesraan ini?