60 Murid Kelas V SD Sudirman 1 Naik Kapal Angkatan Laut
SD Sudirman 1 merupakan SD ke-2 yang ikut kegiatan tersebut. Sebelumnya, kegiatan serupa diikuti 60 siswa SD Cendekia Makassar, tepat setelah launchin
Penulis: Sakinah Sudin | Editor: Ina Maharani
Laporan Wartawan Tribun Timur, Sakinah Sudin
TRIBUNTIMUR.COM, MAKASSAR- Sebanyak 60 murid kelas 5 Sekolah Dasar SD Sudirman 1 berkesempatan Kapal Perang TNI Angkatan Laut yaitu Kapal Angkatan Laut (KAL) Birang, dan setelahnya berlayar menggunakan Kapal Angkatan Laut (KAL) Pintar BNI, Minggu (14/8/2015). Kegiatan tersebut merupakan bagian dari program Belajar, Berlayar Bersama BNI.
Program yang digelar manajemen PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI bekerja sama dengan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal VI) Makassar dan didukung oleh Dinas Pendidikan Kota Makassar tersebut dilaunching di Dermaga Lantamal VI Jl. Yos Sudarso Makassar, Sabtu (13/8/2016).
Launching dihadiri oleh Pemimpin Wilayah BNI Makassar Slamet Djumantoro, Komandan Lantamal (Danlantamal) VI, Laksamana Pertama TNI Yusup, SE, MM. dan Kepala Dinas Pendidikan Kota Makassar Drs. H. Ismunandar, MM.
Slamet Djumantoro menuturkan program Belajar Berlayar Bersama BNI sebagai tindak lanjut kerjasama BNI dengan Pemerintah Kota Makassar yakni Kartu Pintar BNI Makassar Student Smart Card (BNI MSSC) untuk 312 ribu siswa se Kota Makassar yang telah dilauching oleh Walikota Makassar di Pelataran City of Makassar, Anjungan Pantai Losari pada tanggal 8 Mei 2016 serta kerjasama BNI Simpel (Simpanan Pelajar) pada siswa-siswa se Kota Makassar.
"BNI mengundang siswa-siswa dari sekolah pilihan yang telah menabung di BNI untuk diberikan pengetahuan mengenai dunia kemaritiman. Berkat sambutan yang luar biasa dari Lantamal VI, program ini terlaksana dengan baik dan akan berlanjut secara berkala untuk menciptakan siswa yang smart dan berwawasan luas," ujarnya.
SD Sudirman 1 merupakan SD ke-2 yang ikut kegiatan tersebut. Sebelumnya, kegiatan serupa diikuti 60 siswa SD Cendekia Makassar, tepat setelah launching program. Dan selanjutnya, kegiatan tersebut dijadwalkan berlangsung secara periodik setiap Sabtu dan Minggu.
Slamet berharap dengan terlaksananya program ini, para siswa bersama orang tua akan lebih merasakan manfaat menabung sejak dini untuk masa depan dan bisa menambah pengetahuan lebih luas berkat fasilitas dari BNI.
Hal ini juga mendukung program pemerintah pada Gerakan Nasional Non Tunai (GNNT) yang dicanangkan oleh Bank Indonesia untuk mendorong kesadaran masyarakat, pelaku bisnis dan juga lembaga-lembaga pemerintah untuk menggunakan sarana pembayaran non tunai dalam melakukan transaksi keuangan, yang tentunya mudah, aman dan efisien. (*)