200 Pejabat Kemenag Sulsel Berkumpul di Hotel Regency
Sebanyak 200 pejabat jajaran Kementrian Agama Sulawesi Selatan mengikuti pelatihan ESQ (Emotional Spiritual Quotient) di Hotel M Regency
Penulis: Saldy Irawan | Editor: Ilham Arsyam
Laporan wartawan Tribun Timur, Saldy
TRIBUN-TIMUR.COM,MAKASSAR - Sebanyak 200 pejabat jajaran Kementrian Agama Sulawesi Selatan mengikuti pelatihan ESQ (Emotional Spiritual Quotient) di Hotel M Regency, Jl Dg Tompo, Makassar, Rabu (13/7/2016).
Kasi Kurikulum dan Evaluasi Bidang Pendidikan Madrasah Kemenag Sulsel Wahyuddin Hakim selaku penanggung jawab kegiatan ini menyebutkan bahwa peserta yang ikut dalam pelatihan ESQ ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas SDM pejabat di Kementrian Agama Sulawesi Selatan, serta membentuk karakter pejabat yang berlandas pada 5 nilai budaya kerja Kemenag RI.
Lima nilai kerja budaya itu diantaranya, integritas, profesionalitas, inovasi, tanggungjawab dan keteladanan.
"Dengan 5 prinsip ini, SDM Kemenag Sulsel akan memberikan yang terbaik untuk masyarakat Sulawesi Selatan," kata Wahid.
Tidak main-main, untuk meyakinkan bahwa peserta yang lulus dalam pelatihan ESQ berkualitas, Kemenag Sulsel menggandeng ESQ Pusat dari Jakarta.
Adapun tanda bukti bahwa dia (pesertal) telah mengikuti pelatihan moral dan karakter SDM ini ditandai dengan pemberian sertifikat resmi dari ESQ dan Kementrian Agama.
Ada dua trainer yang didatangkan dalam pelatihan ini, diantaranya Fahrul Jalam dan Muhlis Syamsuddin.
Wahyuddin menambahkan, pihaknya sudah 4 kali mengadakan pelatihan ini.
Olehnya itu, besar harapannya bahwa peserta yang telah lulus dari pelatihan ini memberikan kinerja yang baik untuk Kementrian Agama RI.
Pelatihan ini dibuka oleh Wakil Gubernur Sulawesi Selatan Agus Arifin Nu'mang, dan dihadiri oleh Kepala Kanwil Kemenag Sulsel Abdul Wahid Thahir, dan Koordinator ESQ Sulsel Hj Majda Agus A Nu'mang.
Koordinator ESQ Sulsel Majda A Nu'mang mengatakan prlatihan ini sanhat penting dan wajib diadakan oleh sebuah instansi untuk mewujudkan kerja-kerja yang iklas.
Pelatihan ESQ ini sebagian besar mengangkat materi tentang ahklak dan moralitas manusia, s3hingga pembentukan karakter akan terlihat setelah pelatihan ESQ usai.
"Dengan bekerja iklas, itu akan jauh dari korupsi. Tentunya bekerja dengan niat baik itu akan memberikan kinerja yang optimal," kata Majda.